Richardus Beda Toulwala
Richardus Beda Toulwala Penulis

Menulis dari Kegelisahan

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Mudik Online di Daerah Terpencil

16 Mei 2020   08:56 Diperbarui: 16 Mei 2020   08:45 343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mudik Online di Daerah Terpencil
jogja.tribunnews.com

Daerah-daerah yang belum tersentuh oleh PLN akan kesulitan untuk mengisi daya baterai pada HP. Masalah ini seringkali menjadi masalah yang hampir dialami oleh setiap keluarga. Oleh karena itu powerbank adalah alat yang harus disediakan untuk mengatasi kesulitan itu. Sebelum menempuh jalan berkilo-kilo, kita terlebih dahulu memastikan daya baterai HP kita sudah terisi penuh, dan jangan lupa bawa serta powerbank untuk mengantisipasi kekurangan daya.

3. Kuota Internet

Kedua hal di atas tidak akan berarti bila kita tidak memiliki kuota internet. Kita harus memastikan bahwa kuota internet telah memenuhi kebutuhan untuk melakukan mudik online agar bisa bertemu dengan keluarga kita di kota yang tak dapat melakukan mudik. 

Harga pulsa data yang sangat mahal di daerah perkampungan membuat kita harus memprioritaskan kebutuhan mudik online yang seperlunya saja. Pemakaian data yang irit dapat membuat kita menekan pengeluaran kita di masa pandemi yang tentunya mengancam perekonomian kita.

Hal-hal di atas tentu berbeda dengan daerah lain yang memiliki segala fasilitas yang mendukung mudik online. Semoga dengan ulasan di atas dapat membantu umat Muslim di daerah-daerah terpencil seperti di NTT dan daerah lain yang belum tersentuh oleh jaringan internet yang memadai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun