Rini DST
Rini DST Ibu Rumah Tangga

Pernah menulis di halaman Muda, harian Kompas.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Melengkapi Gizi Anak Puasa dengan "Sembunyi-sembunyi"

17 April 2022   13:57 Diperbarui: 17 April 2022   14:07 1845
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Melengkapi Gizi Anak Puasa dengan "Sembunyi-sembunyi"
Nuansa Ramadan. Desain oleh Rini DST, menggunakan Canva

Nanti dalam tempat tahan panas tadi akan ada air yang merupakan kaldu daging, yang sangat kaya gizi.

Nini memperlihatkan hasil kukusan kepada Laras. 

"Ini telur sembunyi dan daging sembunyi sudah matang."

"Wah sembunyi-sembunyi ya nini," kata Laras, "Telurnya sembunyi dalam daging, lalu dagingnya sembunyi dalam tomat."

"Ya, sembunyi-sembunyi," kata nini sambil mengelus cucunya. 

Bagian dalam tomat jangan dibuang. Nini melumatkan dengan sendok dan menyaring hingga lembut. Setelah itu menumis sedikit bawang bombai, memasukkan sisa daging cincang dengan campuran bawang dan wortel. Dengan memberi sedikit garam dan kecap, yang lalu diberi sedikit air. Jadilah kuah penuh gizi untuk  menikmati sembunyi-sembunyi.

Manis-manis

Laras Memanen Belimbing. Koleksi Pribadi
Laras Memanen Belimbing. Koleksi Pribadi

Engki yang orang USA, maksudnya urang Sunda asli. Sehabis makan selalu menanyakan yang manis-manis. Tanpa manis-manis, serasa ada yang kurang bagi engki. Manis-manis bisa dari buah-buahan. Sebagai pelengkap berbuka puasa, buah-buahan yang pastinya juga merupakan makanan kaya gizi. Selain itu buah-buahan banyak mengandung air, untuk menghindari dehidrasi.

Kalau nini perhatikan, dalam berpuasa Laras masih seperti makan 3x. Tetapi disela-sala waktu sahur--buka I--buka II, Laras tidak mengemil.  

Bahkan kadang-kadang kalau ada pelajaran memasak bersama guru dan teman-teman sekolah  online, Laras akan menikmati hasilnya pada waktu buka I. Dan akan menyimpan sebagian, katanya nanti untuk ayah bunda di rumah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun