Resep Jitu Menjawab "Kapan Nikah?" Bawa Bercanda Saja...
"Kapan nikah?"
Tak pelak pertanyaan ini merupakan pertanyaan yang paling menyebalkan.
Di saat kumpul keluarga besar di Hari Raya Idul Fitri, seorang pemuda atau pemudi ditanyakan oleh keluarga lainnya.
"Kapan nikah?"
"Sudah punya pacar belum?"
Memang kumpul-kumpul keluarga besar di saat lebaran merupakan momen yang paling seru dan berkesan.
Mereka yang berasal dari berbagai kota datang ke kampung halaman, kesempatan setahun sekali.
Selain memperbincangkan berita-berita atau isu terkini yang sedang terjadi, anggota keluarga lainnya juga saling berbagi pengalaman peristiwa apa yang terjadi di kehidupan mereka sepanjang setahun.
Paman juga menanyakan kuliah dimana?
Atau, kerja dimana?
Di antara berbagai pertanyaan itu, pertanyaan "kapan nikah?" Dianggap sebagai pertanyaan yang paling menyebalkan.
Sembari diselingi aneka macam makanan khas lebaran, dari ketupat beserta opornya.
Kue-kue kering atau basah, minuman, rengginang, dan aneka macam makanan serta minuman lainnya.
Oleh karena seringnya permasalahan dari "kapan nikah?" Itu, banyak resep jitu untuk menjawab pertanyaan itu.
Tentunya bagi yang ditanya, mereka yang berusia 20-30 tahunan, dianggap tak sopan jika tidak menjawab pertanyaan mereka yang lebih tua.
Idul Fitri adalah momen yang suci, oleh karenanya jangan dinodai oleh perasaan benci atau iri dengki.
1. Bawa bercanda saja
Wah pacar aja belum punya, gimana mau nikah..
Nanti kalau sudah naik gaji..
Belum punya jodoh, cariin dong...
2. Jadikan jawabanmu sebuah doa
Nanti, tolong doakan yang terbaik ya...
Belum pasti, doakan saja ya...
Semoga cepat ketemu pasangannya, doakan saja...
3. Jawab dengan bijak
Belum memikirkan, aku masih fokus kuliah nih...
Menikah kan perlu uang, uangnya belum terkumpul
Menikah kan untuk seumur hidup, tenang aja dulu...
Atau resep jitu untuk menjawab pertanyaan kapan nikah?
Kalau kita menjawab pertanyaan itu dengan kata-kata yang mengecewakan, tentu itu tidak baik.
Oleh karenanya cari cara untuk menjawab dengan strategi Anda sendiri yang jitu tanpa menyakiti.
Bisa juga menanggapi pertanyaan itu dengan senyuman saja.
Bawa santai saja, anggaplah mereka peduli dan ingin benar-benar mengetahui kondisi kamu pada saat ini.
Atau ajukan pertanyaan balik.
Nah kamu juga belum nikah, kapan?
Kamu kapan punya anak lagi?
Semoga bermanfaat.