Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Akuntan

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

THR untuk Keluar dari Jebakan "Rat Race", Kenapa Tidak?

7 April 2023   10:06 Diperbarui: 7 April 2023   10:06 877
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
THR untuk Keluar dari Jebakan "Rat Race", Kenapa Tidak?
humanitarian-rat-race-adad-2-105-980x658-642e6d5808a8b510c528fd12.jpg

Dengan demikian uangnya habis, tidak punya dana darurat, investasi, deposito, atau tabungan.

Sesudah dia mendapatkan uang lagi, dia mengulang siklus tersebut, berutang lagi. Dan seterusnya tanpa akhir.

Alih-alih ingin cuan, yang terjadi justru hidupnya cemas, capek karena berutang, merasa dikejar-kejar dan mendapat gaji cuma sekedar lewat.

Tanpa mempunyai tabungan, deposito, dana darurat, dan investasi lainnya.

Nah, salah satu cara untuk menikmati ketenteraman tanpa merasa dikejar-kejar adalah mulai melunasi dulu utang-utang dengan uang sendiri.

Di sinilah THR punya peran yang cukup untuk itu.

Dengan uang THR yang diterima maka yang pertama-tama harus dilakukan adalah mulai melunasi utang sampai lunas.

Sesudah itu, kalau masih ada sisa, maka bisa disimpan dalam bentuk tabungan atau investasi yang lain.

Dalam peraturan, pemerintah bertindak sebagai pembuatnya untuk kesejahteraan rakyatnya.

Sedangkan pengelolaan keuangan THR itu kita sendiri yang mengaturnya sehingga hidup menjadi tenang tanpa ada rasa dikejar-kejar.

Semoga bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun