RuRy
RuRy Wiraswasta

Orang biasa dari desa

Selanjutnya

Tutup

TRADISI Artikel Utama

Momen Terberat bagi Perantau adalah Ketika Harus Kembali Pergi!

26 April 2023   12:44 Diperbarui: 27 April 2023   00:31 3778
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Momen Terberat bagi Perantau adalah Ketika Harus Kembali Pergi!
Ilustrasi pergi merantau. Sumber: Antara Foto/Fauzan via Kompas.com

Kalau kita mau jujur dan realistis, seorang teman bisa membawa perubahan positif bagi diri kita, namun tidak menutup kemungkinan juga bisa membawa kita ke jurang kemunduran. 

Terlebih bagi yang awal mulai merantau dan masih awam dengan dunia luar biasanya rentan terkontaminasi pergaulan yang kurang baik. Peganglah prinsip bahwa kita keluar rumah jauh dari keluarga untuk berjuang mewujudkan harapan. Semua itu dibutuhkan integritas dan keteguhan hati. 

Ingatlah ketika kaki berat untuk melangkah pergi, namun terkalahkan oleh asa dan mimpi. Karena dari mimpi-mimpi itulah seseorang harus meninggalkan sementara orang-orang yang dicintai demi kehidupan yang lebih baik di kemudian hari. 

RuRy

26/04/2023

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun