(17) Rezeki
Usaha-usaha terkait Ramadhan, yang dijalankan oleh masyarakat Indonesia mulai dari rakyat jelata hingga pengusaha kelas kakap, lintas suku dan agama, sungguh luar biasa banyak di Ramadhan. Semuanya dalam rangka mengais rezeki lebih banyak, mencari keberkahan, membantu masyarakat yang tidak sempat menyiapkan kebutuhan Ramadhan sendiri.
Berkah semua umat
Tidak dapat dipungkiri, kendati Ramadhan adalah bulan suci bagi.umat muslim, nyatanya menjadi bulan penuh berkah bagi semua umat yang di dalamnya ikut berusaha dan berikhitar.
Dampak bulan Ramadhan selain ibadah puasa bagi umat muslim, juga berkah geliat ekonomi bagi umat muslim dan umat beragama lain, yang ikut andil ada usaha terkait Ramadhan.
Ramadhan dan Idul Fitri adalah berkah bagi masyarakat yang membuka/menjalankan usaha dalam bidang makanan, sandang, dan papan. Selain usaha makanan yang cukup signifikan penghasilannya di Ramadhan, pengusaha pakaian juga ikut merasakan dampak yang sama. Berikutnya, Ramadhan dan Idul Fitri, juga saat yang tepat bagi masyarakat dalam memperbaiki, merenovasi, mempercantik, bahkan ada yang membangun rumah. Siapa yang ikut dapat rezeki dari persoalan sandang dan papan?
Ramadhan dan Idul Fitri, juga tidak dapat dipisahkan dengan transportasi, untuk mudik dan balik. Efek transportasi ini, siapa yang ikut kecipratan rezeki? Tentu pengusaha bus, PT KAI, Pengusaja pesawat, pemilik tol, rest area, penjual mobil, rental mobil, Pertamina, bengkel mobil, penjual ban, dll. Semua kecipratan rezeki Ramadhan dan Idul Fitri termasuk penginapan, hotel, tempat wisata, restauran, dll.
Semua usaha tersebut dijalankan oleh masyarakat lintas suku dan agama. Semua dapat rezeki dan berkah di bulan Ramadhan hingga Idul Fitri.
Semoga, semua usaha tersebut, mulai dari bahan dasar, proses produksi, pengelolaan, dll, dijalankan dengan cara yang benar dan baik, serta halal. Aamiin.