Habibur Rohman
Habibur Rohman Lainnya

saya adalah seorang penulis lepas yang berpengalaman dan kreatif. saya telah menulis berbagai jenis konten, termasuk artikel, konten pemasaran, ulasan produk, dan banyak lagi, untuk klien dari berbagai industri. Sebagai seorang penulis lepas, saya memiliki kemampuan untuk menulis dengan cepat dan efektif dengan kualitas yang tinggi. saya terbiasa bekerja dalam jadwal yang fleksibel dan selalu berusaha memenuhi kebutuhan klien dengan menghasilkan konten yang sesuai dengan target audiens.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Menjaga Keseimbangan Nutrisi Selama Ramadhan: Tips dan Rekomendasi yang Baik

25 Maret 2023   21:40 Diperbarui: 25 Maret 2023   21:47 872
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menjaga Keseimbangan Nutrisi Selama Ramadhan: Tips dan Rekomendasi yang Baik
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Ramadan adalah bulan yang penuh berkah bagi umat Muslim di seluruh dunia. Selama bulan suci ini, umat Muslim melakukan ibadah puasa yang meliputi menahan diri dari makan dan minum dari fajar hingga terbenamnya matahari. Selain itu, bulan Ramadan juga merupakan waktu yang tepat untuk memperbaiki pola makan dan menjaga keseimbangan nutrisi.

Namun, menjaga keseimbangan nutrisi selama Ramadan bukanlah hal yang mudah. Pasalnya, karena waktu makan dan minum terbatas, seringkali kita merasa tergoda untuk mengonsumsi makanan yang tidak sehat, seperti makanan berlemak dan berkalori tinggi. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan dibahas beberapa tips dan rekomendasi untuk menjaga keseimbangan nutrisi selama Ramadan.

1. Konsumsi makanan yang sehat dan seimbang

Selama Ramadan, pastikan untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan seimbang. Pilihlah makanan yang kaya akan nutrisi seperti sayuran, buah-buahan, protein tanpa lemak, dan karbohidrat kompleks. Konsumsi makanan yang seimbang akan membantu menjaga energi dan mengurangi keinginan untuk mengonsumsi makanan yang tidak sehat.

2. Batasi konsumsi makanan dan minuman yang manis

Makanan dan minuman yang manis, seperti kue dan minuman bersoda, biasanya mengandung banyak gula dan kalori. Konsumsi makanan dan minuman yang manis dapat mengganggu keseimbangan nutrisi tubuh dan meningkatkan risiko penyakit seperti diabetes dan obesitas. Oleh karena itu, batasi konsumsi makanan dan minuman yang manis selama Ramadan.

3. Minum cukup air putih

Ketika berpuasa, tubuh kita kekurangan cairan. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi cukup air putih selama waktu berbuka dan sahur. Air putih membantu menjaga keseimbangan elektrolit tubuh dan membantu tubuh membuang racun.

4. Batasi konsumsi makanan yang digoreng dan berlemak

Makanan yang digoreng dan berlemak seringkali mengandung banyak kalori dan lemak jenuh. Konsumsi makanan yang digoreng dan berlemak dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular dan obesitas. Oleh karena itu, batasi konsumsi makanan yang digoreng dan berlemak selama Ramadan.

5. Jangan melewatkan sahur

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun