Sofi Mahfudz
Sofi Mahfudz Wiraswasta

Suka Bisnis dan Nulis

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

"Jika Ini Ramadan Terakhirku", Iklan Pertamina 2013

6 Mei 2020   21:54 Diperbarui: 6 Mei 2020   21:52 550
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
"Jika Ini Ramadan Terakhirku", Iklan Pertamina 2013
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Sholat sunnah tidak bertambah. Al-Quran tetap jarang dibuka. Berbagi pun juga tidak meningkat kuantitas dan kualitasnya.
 
Menurut saya, iklan 'Jika Ini Ramadhan Terakhirku' adalah iklan yang persuasif. Mengajak penonton untuk intropeksi diri. Tidak boleh menyia-nyiakan waktu dan kesempatan.

Saat keluarga masih ada, kita tidak boleh mengabaikannya. Saat bulan Ramadhan telah tiba, kita tidak boleh mangacuhkannya. Karena bisa jadi semua itu tidak akan berulang lagi.

Salam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun