Sri Rohmatiah Djalil
Sri Rohmatiah Djalil Wiraswasta

Penerima anugerah People Choice dan Kompasianer Paling Lestari dalam Kompasiana Awards 2023.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Bersepeda Cara Saya untuk Healing

28 April 2023   21:23 Diperbarui: 28 April 2023   21:47 1240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bersepeda Cara Saya untuk Healing
Bersepeda adalah healing terbaik bagi saya. Foto dokpri

Kita masih ingat, ketika pandemi banyak orang yang bersepeda demi meningkatkan kesehatan dan menghilangkan kejenuhan karena di rumah saja. Jika dilakukan dengan rutin, sekarang kita telah menikmati manfaatnya, yakni tubuh semakin bugar. 

Namun, selain itu ada manfaat lain jika kita bersepeda ke alam bebas. Manfaat tersebut di antaranya:

1. Menghilangkan stres

Bersepeda dengan melewati hijaunya dedaunan bagi saya menyegarkan dan menenangkan. Setiap kaki memutar pedal seolah-olah ada semangat baru, ada tujuan yang hendak dicapai. Pun ada kebebasan, bebas bernafas sesuka hati. 

Dengan bersepeda, detak jantung menjadi lebih stabil, tekanan darah turun, juga mengurangi hormon stres. Kita akan lebih rileks dan meningkatkan kesehatan mental, sehingga tidak mudah untuk stres.

2. Menyehatkan fisik dan mental. 

Dengan bersepeda, tubuh terus bergerak teratur terutama kaki. Hal ini tentunya sangat berdampak positif bagi tubuh. Selain itu Pikiran pun menjadi lebih tentram.  

Ketika  bersepeda ke alam, pikiran akan fokus memperhatikan jalan, alam yang indah. Hal ini melatih kita fokus dalam kehidupan sehari-hari.

3.  Terhubung dengan orang lain. 

Ketika melewati jalan perkampungan, kita akan berpapasan dengan warga, saling sapa, bahkan bisa bercakap-cakap. Dengan demikian perasaan terisolasi, tidak punya teman akan sirna dan itu bisa meningkatkan kebahagian.

Akhir Kata

Banyak cara untuk healing, salah satunya berwisata. Ada banyak tempat wisata di Indonesia yang menarik, seperti wisata alam, pantai dan sebagainya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun