RAMADAN
Cerpen | Jelang Ramadan, Comblang, dan Isteri Teroris
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Bu Tini tak menanggapi. Ia membiarkan Mbak Murwo menumpahkan kekesalannya. Setelah agak reda, ia kembali berbisik. "Orangnya sudah datang sendiri ke sini. Ia tidak butuh jasaku lagi. . .!"
"Siapa? Lik Sumar?" Mbak Murwo terkekeh merasa kena jebakan.
Bu Tini seperti biasa tidak menjawab gamblang. Ia suka sekali membuat teka-teki, dan melarikan diri sambil tertawa tergelak-gelak.
***14/5/2018
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!