Sugiyanto Hadi Prayitno
Sugiyanto Hadi Prayitno Penulis

Pensiunan PNS, penulis fiksi. Menulis untuk merawat ingatan.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Semangat Ramadan, Mengenang Lapar, dan Waktu

8 Juni 2019   00:01 Diperbarui: 8 Juni 2019   00:10 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Semangat Ramadan, Mengenang Lapar, dan Waktu
semangat ramadan dan masjid

Berpuasa berarti menahan diri, sebab beberapa hal  yang boleh dilakukanpada hari biasa atidak boleh dilakukan pada bulan Ramadan. Makan-minum jelas dilarang. Maka sikap berhati-hati dalam mendapatkan,memilih, dan mengkonsumsi makananharus mendapat prioritas.

Berpuasa juga berarti cermat dan hemat dalam mempergunakan waktu. Cermat untuk mampu membedakan mana harus disegerakan, dan mana yang harus diakhirkan. Hemat berarti menghitung dari waktu ke waktu segenap amal-ibadah karena khawatir Ramadan berlalu dan kita tidak mendapatkan sesuatu pun.

*

Nah, itu saja  semangat Ramadan yang harus menjadi inspirasi sepanjang tahun. Mudah-mudahan bermanfaat. *** 7 Juni 2019

https://pertamakali.com/kata-motivasi-bulan-suci-ramadan/

        

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun