RAMADAN Artikel Utama

Sehat Badan, Rumah Aman, Mudik Nyaman Selamat Sampai Tujuan

5 April 2024   13:03 Diperbarui: 9 April 2024   11:22 636
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sehat Badan, Rumah Aman, Mudik Nyaman Selamat Sampai Tujuan
Sumber gambar: kompas.com/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Persiapan keempat mudik nyaman perjalanan, sesudah segala sesuatunya telah siap, selanjutnya dibutuhkan penunjuk jalan atau arah yang menguasai jalur tempuh. Selain harus memiliki supir atau pengemudi cadangan agar bisa bergantian, pengemudi haruslah orang yang tahu tentang seluk beluk jalur yang akan dilalui. 

Untuk orang-orang yang tujuan mudiknya ke arah Jawa ada pilihan jalur mudik pansela, mudik pantura atau mudik di jalur Tol Trans Jawa. Jika ingin menghindari kepadatan jalur Tol Trans Jawa, pemudik mempunyai alternatif jalur pansela atau jalur pantura. Tetapi yang patut diperhatikan oleh pengemudi adalah titik-titik rawan yang bisa menghambat perjalanan. Titik kerawanan tersebut terdiri dari rawan macet, rawan banjir, rawan tanah longsor dan rawan kecelakaan. 

Oleh karena itu sebisa mungkin menghindari titik-titik rawan, dan apabila tidak bisa dihindari maka harus sering-sering melakukan pemantauan terhadap kondisi titik-titik rawan tersebut melalui media yang kini mudah diakses di internet. Selain itu, sebagai alternatif lainnya, upayakan mencari dan menemukan jalur-jalur tikus yang bisa dilintasi ketika berhadapan dengan kemungkinan macet, banjir, tanah longsor atau kemungkinan terjadinya kecelakaan.

Intinya, jika ingin melakukan perjalan mudik selamat sampai tujuan, para pemudik harus sehat badan, rumah yang ditinggal aman, perjalanan mudik nyaman. Semua persiapan itu pun berlaku ketika para pemudik kembali pulang ke Kota Jakarta atau Kota tinggalnya. Selamat berHari Raya Idul Fitri 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun