Suryadi Maswatu
Suryadi Maswatu Jurnalis

Kemiskinan Sejati bukanlah semalam tanpa makan, Melainkan sehari tanpa berpikir.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Rindu Bertemu, Bak Bunga Langka yang Mekar Setahun Sekali

2 April 2022   21:25 Diperbarui: 2 April 2022   21:32 800
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rindu Bertemu, Bak Bunga Langka yang Mekar Setahun Sekali
20211218-185045-62485bb7bb4486063a792652.jpg

Ramadhan 1443 H ini menjadi momentum bagi kita untuk meningkatkan amal ibadah sekaligus menumpahkan kerinduan akan kedatangan Ramadhan.

Ramadhan merupakan tamu agung, istimewa, dan mulia. Kedatangannya senantiasa memberikan rasa damai, indah, dan kebahagiaan.

Rindu karena Ramadhan adalah bulan pendidikan dan training untuk menjadikan kita semua orang-orang yang semakin meningkat ketakwaannya.

Juga merupakan suatu anugerah nikmat yang luar biasa, apabila kita masih diberi kesempatan oleh Allah SWT untuk hidup, beraktivitas, dan beribadah di bulan suci Ramadhan yang penuh dengan keagungan, kemuliaan, dan keberkahan.

Betapa tidak, suasana Ramadhan adalah suasana kebatinan, suasana spiritual, suasana rohani, dan suasana samawi. Wajah yang menggambarkan ketundukan dan kepatuhan pada Allah SWT.

Siap melaksanakan perintah-Nya dan siap pula bersegera meninggalkan segala yang dilarang-Nya. Sikapnya hanya satu "sami'na wa atho'na" (kami mendengar dan kami siap melaksanakan).

Dalam kesakitan teruji kesabaran, dalam perjuangan teruji keikhlasan, dalam ukhuwah teruji ketulusan, dalam tawakkal teruji keyakinan. Hidup ini amat indah jika Allah menjadi tujuan.

Puasa adalah perisai dan benteng dari api neraka," demikian kutipan hadits Hasan riwayat Ahmad..

Maksud hadits di atas bahwa orang yang berpuasa selalu menahan diri dari syahwat-syahwat yang mengelilinginya, sedang api neraka sendiri dipenuhi dengan syahwat-syahwat tersebut.

Dengan demikian, orang yang berpuasa secara tidak langsung telah membentengi dirinya dari amalan-amalan yang menyebabkan masuk neraka.

Bulan suci Romadan, bukan sekadar bulan puasa. Lebih daripada itu, bulan suci tersebut juga menjadi momen diwahyukannya ayat pertama kitab suci Alquran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun