Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Purna tugas

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

5 Alasan Mudik, yang Pertama Paling Utama

25 April 2023   05:00 Diperbarui: 25 April 2023   05:05 729
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
5 Alasan Mudik, yang Pertama Paling Utama
Sungkem (sumber: kronika.id)

4. Tempat-tempat penuh kenangan

Jalan kaki ke sekolah yang kadang-kadang sambil mencuri mangga di rumah yang kita lewati sering membawa kenangan tersendiri. Kenakalan masa kecil tentu membuat kita tersenyum disaat kita sekarang bisa membeli apapun karena sudah memiliki jabatan. Kenangan akan suasana sekolah, saat kita terkena hukuman harus berlari memutari lapangan basket, tempat kita bersembunyi saat membolos dan saat mengalami cinta monyet sangat merindukan suasana kala itu. Meski saat itu kita masih mencapainya dengan bersepeda, tapi rasanya sangat asyik bersenda gurau bersama teman-teman sebaya.

5. Menggunakan bahasa daerah

Bila di Jakarta, berkomunikasi dengan tetangga maupun teman kerja selalu menggunakan bahasa persatuan bahasa Indonesia, karena kita bertemu dengan aneka suku ada Batak, Minang, Jawa, Ambon, Sunda, Bugis maupun Banjar. Pada saat mudik (karena kebetulan kampung halaman penulis dari Jawa), kita langsung bisa berbahasa Jawa, baik di rumah, tetangga maupun pasar. Mungkin sama halnya dengan teman dari suku Minang bila mudik ke Sumatera Barat, pasti asyik berkomunikasi dalam bahasa Minang.

Inilah alasan dasar kenapa kerinduan pada kampung halaman begitu besar. Betapa besar kendala, pasti kita berusaha atasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun