Trainer Hypnosis, Master Hypnotherapist, Professional Executive, Founder Rumah Hipnoterapi, Founder Mind Power Master Institute, Ketua DPD Perkumpulan Komunitas Hipnotis Indonesia (PKHI)
Mimpi Pak Yadi, Sang Penjual Kerupuk Uyel
Sang istri hanya bekerja sebagai buruh cuci dan setrika pakaian di tetangga-tetangga sekitar. Walau begitu baik pak Yadi maupun sang istri tidak mau melihat anaknya gagal.
Pak Yadi memiliki misi mulia yakni memutus rantai nasib bagi anak-anaknya.
Ia bersama sang istri terus berjuang agar anak-anaknya tidak ada lagi yang berjualan kerupuk atau menjadi buruh cuci. Mereka berusaha sekuat tenaga untuk memberikan fasilitas pendidikan yang layak dan ingin melihat semua anaknya sukses. Semakin kagum saya kepada pak Yadi.
Di tengah keterbatasan, ia tetap berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi keluarga di rumah. Salah satu prinsip yang layak untuk ditiru.
Saya bertanya kepada pak Yadi, "Udah mau habis ya pak kerupuknya?"
Seraya mengusap peluh di dahi, pak Yadi menjawab, "Iya mas alhamdulillah bisa pulang cepat."
Mungkin ini adalah salah satu hari keberuntungan pak Yadi karena peminat kerupuk uyel tak tentu. Beliau bercerita kalau seringnya pulang sore karena menunggu kerupuknya terjual habis atau minimal tersisa sedikit saja.
"Rezeki itu sudah ada yang ngatur mas, yang penting kita jangan berhenti berusaha saja.", ucapnya seraya melempar senyuman lebar.
Bulan Ramadan ini, pak Yadi sering berbuka puasa di jalan. Biasanya ia berhenti di masjid-masjid yang searah dengan perjalanan pulang. Untungnya hampir semua masjid sekarang menyediakan takjil bahkan menu berbuka puasa sederhana.
Setiap hari dalam satu minggu pak Yadi menjalankan pekerjaannya, tanpa keluhan dan tanpa meminta belas kasihan. Semua itu ia lakukan dengan tulus ikhlas karena punya mimpi dan tujuan yang mulia. Mimpi besar pak Yadi adalah menyaksikan anak-anaknya tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang berhasil.