Tobari
Tobari Dosen

Berharap diri ini dapat bermanfaat bagi orang lain.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Tips Menyiapkan Bingkisan Lebaran yang Spesial

2 April 2024   16:32 Diperbarui: 2 April 2024   16:41 582
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tips Menyiapkan Bingkisan Lebaran yang Spesial
Sumber gambar: www.ruparupa.com

Misalnya, kita dapat menambahkan foto keluarga atau pesan-pesan motivasi dalam bingkisan. Hal ini akan membuat penerima merasa dihargai dan lebih dekat dengan kita.

6. Sesuaikan dengan Tradisi Lokal

Jika kita memberikan bingkisan kepada orang-orang yang memiliki tradisi khusus saat Lebaran, pastikan bingkisan yang kita berikan sesuai dengan tradisi tersebut.

Misalnya, jika kita memberikan bingkisan kepada tetangga yang suka merayakan dengan membagikan makanan tradisional, kita dapat menyertakan makanan-makanan tersebut dalam bingkisan itu.

7. Jaga Kualitas dan Kebersihan

Sebelum mengemas bingkisan, pastikan untuk membersihkan dan memeriksa kualitas produk-produk yang akan kita masukkan.

Hindari produk yang sudah rusak atau kadaluwarsa. Selain itu, pastikan juga kemasan bingkisan dalam keadaan bersih dan rapi sehingga memberikan kesan profesional dan menarik.

8. Berikan dengan Tulus

Yang terpenting dari semua tips ini adalah memberikan bingkisan dengan tulus dan ikhlas.

Lebaran bukan hanya tentang memberi atau menerima hadiah, tetapi juga tentang semangat berbagi dan kebaikan hati.

Luangkan waktu untuk berdoa dan mengucapkan selamat Lebaran secara langsung kepada penerima, karena itulah inti dari nilai-nilai Lebaran yang sesungguhnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun