Topik Irawan
Topik Irawan Full Time Blogger

Full Time Blogger

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Buya Yahya Ulama Karismatik dari Cirebon

8 April 2022   23:23 Diperbarui: 8 April 2022   23:55 1373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buya Yahya Ulama Karismatik dari Cirebon
Buya Yahya selalu tampil elegant ketika berdakwah(tangkapan layar youtube Al-Bahjah)

Sebagai ulama, Buya Yahya mampu menjelaskan tentang posisi seseorang apakah dia lelaki ataupun perempuan, tak ada hujatan yang terlontar, tak satu kalimat pun yang menyudutkan yang membuat Bunda Dorce memberi rasa hormat dan respek akan sikap Buya Yahya terhadap keberadaan dirinya.

"Buya Yahya adalah ulama yang luar biasa,mempunyai jiwa besar yang tak menghujat dan mencaci maki orang, bagaimana pun hamba akan saya serahkan kepada Allah SWT, ujar Bunda Dorce semasa hidupnya tentang sosok Buya Yahya.

Ketika viral di media sosial akan peristiwa hebohnya seorang pria menendang sesajen di lokasi erupsi Gunung Semeru, sontak hal ini menjadi perdebatan dan langsung menjadi trending. Menyikapi hal tersebut Buya memberi penjelasan yang menyejukan. Tak boleh mencela sesembahan di luar Islam.

Menurut Buya Yahya merendahkan keyakinan agama yang lain itu tidak boleh, jangan sampai menganggu tempat ibadah orang lain. Semua punya kehormatan yang harus kita jaga, orang Islam semestinya tetap menjaga adab, tak seharusnya sesajen ditendang begitu saja. Jagalah keharmonisan meskipun perbedaan memang ada di negeri ini.

Keutamaan Bulan Ramadhan

Mengenakan jubah  berwarna putih dan juga surban berwarna senada, memegang tongkat dan juga mengenakan kaca mata, Buya Yahya membeberkan utamanya bulan Ramadhan. Nabi umat terdahulu usianya relatif panjang, usia ummat Nabi Muhammad umurnya tidak panjang.

Relatif beramalnya pun tidak sebanyak ummat nabi terdahulu secara kuantitas umur. Namun puasa di bulan Ramadhan menjadi pembeda. Ramadhan dan juga malam lailatul qadar adalah melampaui pahala ummat terdahulu.

Ramadhan merupakan bulan pengampunan dosa, jika kita berpuasa dengan mengharap ridho Allah dan berdasar keimanan maka diampunkan dosanya, indah luar biasa bagi ummatnya Nabi Muhammad. Ibadah dan bersedekah maka pahalanya akan berlipat, sambut Ramadhan dengan bersemangat, maksimalkan amal ibadah di bulan istimewa.

Nasehat nasehat Buya Yahya memberikan motivasi tersendiri untuk berbuat maksimal ketika bulan suci ini, terima kasih untuk tausiyahnya, meski pun belum bertemu langsung dengan beliau, tetapi kemajuan teknologi akhirnya bisa belajar melalui media sosial dan bisa mendengar dan melihat dakwah yang disampaikan Buya Yahya. Terima kasih untuk Emak almarhum yang semasa hidupnya telah memberi tahu akan dakwahnya Buya Yahya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun