UmsidaMenyapa1912
UmsidaMenyapa1912 Freelancer

Kami Instansi yang bergerak di bidang pendidikan

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Bagaimana Awal Mula Adanya Kehidupan di Bumi?

9 April 2024   00:18 Diperbarui: 9 April 2024   00:19 399
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagaimana Awal Mula Adanya Kehidupan di Bumi?
Ilustrasi: Unsplash

Setelah Allah memerintahkan nabi Adam untuk menyebutkan nama-nama benda (kosakata) dan ternyata malaikat tidak bisa menirunya, saat itulah para malaikat sujud di hadapan Nabi Adam. Sesuai dengan yang tertera pada surat Al-Baqarah ayat 33 dan 34.

 

Artinya: Dia (Allah) berfirman, "Wahai Adam! Beritahukanlah kepada mereka nama-nama itu!" Setelah dia (Adam) menyebutkan nama-namanya, Dia berfirman, "Bukankah telah Aku katakan kepada kalian, bahwa Aku mengetahui rahasia langit dan bumi, dan Aku mengetahui apa yang kalian nyatakan dan apa yang kalian sembunyikan?. Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat, "Sujudlah kalian kepada Adam!" Maka mereka pun sujud kecuali Iblis. Ia menolak dan menyombongkan diri, dan ia termasuk golongan yang kafir."

Lihat juga: Jadi Pemimpin Harus yang Bagaimana? Ini 7 Ciri Pemimpin dalam Islam dan Rujukan Ayatnya

Setelah memperlihatkan kehebatan Nabi Adam Allah memerintahkan  kepada semua makhluk-Nya untuk sujud (dalam artian hormat) di hadapan Nabi Adam. Semua makhluk Allah taat, kecuali iblis. 

Ada tiga makhluk yang saat itu masih ada di surga dan waktu belum berjalan. Mereka adalah malaikat, jin (iblis), dan manusia. Iblis adalah makhluk Allah dari golongan jin yang memiliki kepatuhan seperti malaikat. Dimanapun malaikat berada, disitu pula terdapat iblis. Apapun yang yang dilakukan malaikat, juga dilakukan oleh iblis.

Dosen prodi Manajemen itu melanjutkan, "Sehingga level kesalehan iblis, sama dengan malaikat. Mereka setara dengan malaikat. Ketika Allah memerintahkan makhluk-Nya untuk sujud kepada Adam, seharusnya iblis juga melakukan hal yang sama. Tapi mereka enggan melakukannya hingga menjadi golongan kafir,"

Kafir dalam hal ini bukan berarti tidak menyembah Allah. Iblis tetap menyembah Allah mereka menjadi kafir karena dia adalah makhluk yang menutup hatinya dan tidak melaksanakan perintah Allah. Orang muslim yang tidak melaksanakan perintah-Nya, bisa jadi mereka adalah kafir. Namun kafir bukanlah ateis. Iblis (kafir) telah bertemu dengan Allah dan bercakap-cakap.

Surat Al-A'raf ayat 13

Dalam Al-A'raf ayat 13, Allah bertanya, "Apa yang menyebabkan kamu tidak mengikuti perintahku untuk sujud kepada Adam?". 

Lalu iblis menjawab bahwa ia lebih mulia daripada Ada karena Allah menciptakan iblis dari api sedangkan nabi Adam tercipta dari tanah. Maka ia merasa tidak pantas jika diperintahkan untuk hormat kepada Nabi Adam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun