Urip Widodo
Urip Widodo Peg BUMN

Senang menulis, membaca, dan nonton film, juga ngopi

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Tips Menjadi Traveler Sadar Lingkungan

17 April 2023   09:24 Diperbarui: 17 April 2023   09:38 557
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tips Menjadi Traveler Sadar Lingkungan
tumpukan sampah di mesjid al-Jabar/sumber: suaracom

Jangan membawa atau menggunakan plastik sekali pakai seperti sedotan, gelas dan kantong plastik. Untuk tempat bekal sebaiknya menggunakan wadah yang tidak perlu dibuang, seperti misting, toples, tumbler, dan lain-lain.

Membeli Makanan di Lokasi

Ada beberapa keuntungan jika -- untuk kebutuhan makan dan minum -- kita membeli di pedagang yang ada di lokasi wisata. Pertama tidak berabe, berkurang beban yang harus dibawa. Kedua, tidak membawa barang (sampah) dari luar lokasi, karena pedagang setempat telah mengatur sampah dari barang dagangannya. Ketiga, membantu mempromosikan produk local. Keempat, membantu ekonomi para pedagang setempat.

Turut Berpartisipasi dalam Kegiatan Lingkungan

Sudah seharusnya para traveler ikut berpartisipasi dalam kegiatan lingkungan lokal seperti pembersihan pantai, kegiatan penanaman pohon atau pengumpulan sampah di tempat wisata yang dikunjungi. Jadi dating bukan hanya sebagai penikmat alam saja.

Hormati Budaya dan Lingkungan Setempat

Ketika berkunjung ke suatu tempat, jangan lupa untuk menghormati kebudayaan dan lingkungan setempat. Gunakan bahasa yang sopan, hormati adat istiadat dan kebiasaan lokal. Selain itu, jangan merusak lingkungan dengan membuang sampah sembarangan atau merusak tanaman dan binatang liar.

Demikian 5 tips menjadi traveler yang sadar lingkungan. Tentu saja banyak hal lainnya yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian tempat wisata.

Dengan menjadi traveler yang sadar lingkungan dan bertanggungjawab, diharapkan kelestarian lokasi wisata terjaga. Sehingga semakin banyak lagi yang berkunjung. Selain itu, dengan terjaganya kebersihan dan kelestarian lingkungannya, tempat-tempat wisata tersebut akan menjadi kebanggaan kita di mata traveler asing. Dan diharapkan kebanggann tersbut dimikiki pula oleh mereka, sehingga mereka tak segan berkata, 'Saya Bangga Berwisata di Indonesia'.

Semoga dengan menerapkan tips di atas, pembaca dapat menjadi traveler yang lebih sadar lingkungan dan membantu menjaga keindahan dan kelestarian lingkungan di tempat-tempat yang kita kunjungi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun