Wahyu Sapta
Wahyu Sapta Penulis

Menyatulah dengan alam, bersahabatlah dengan alam, ikuti alirannya, lalu kau rasakan, bahwa dunia itu indah, tanpa ada suatu pertentangan, damai, nyaman, teratur, seperti derap irama alam berpadu, nyanyian angin, nyanyian jiwa, beiringan, dekat tapi tak pernah berselisih, seimbang, tenang, alam, angin, jiwa, mempadu nyanyian tanpa pernah sumbang...

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Tumis Brokoli Ayam, Resep Praktis untuk Sahur

3 Mei 2020   05:15 Diperbarui: 1 April 2023   07:15 873
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tumis Brokoli Ayam, Resep Praktis untuk Sahur
Tumis Brokoli Ayam. | Foto: Wahyu Sapta.

8. Kecap manis 1 sendok makan

Bahan taburan:

1. Daun bawang yang diiris 1 cm secukupnya

2. Bawang goreng

Cara membuatnya:

1. Tumis bawang merah, bawang putih hingga berbau harum. Masukkan garam, merica bubuk, kaldu jamur, dan gula pasir. Kemudian masukkan ayam potong dadu. Masak hingga ayam berubah warna.

2. Masukkan bakso, wortel, tomat, aduk merata. Beri saos tiram dan kecap. Tuang air, biarkan hingga mendidih. 

3. Setelah mendidih dan bahan lainnya matang, masukkan irisan telur tepung yang digoreng tadi. Tunggu beberapa saat, hingga bumbu meresap dalam masakan.

4. Masukkan brokoli. Aduk merata. Masak sebentar. Memasak brokoli tak boleh lama, jangan terlalu matang. Cukup layu saja dan brokoli masih berwarna hijau.

5. Matikan kompor. Masakan Tumis Brokoli Ayam ini siap disajikan. 

6. Taruh dalam wadah, kemudian tabur dengan irisan daun bawang dan bawang goreng. Hum, sedap!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun