Widi Kurniawan
Widi Kurniawan Human Resources

Pengguna angkutan umum yang baik dan benar | Best in Citizen Journalism Kompasiana Award 2022

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Bukber Murah Meriah, Potluck Sesuai Inisial Nama

20 April 2023   03:44 Diperbarui: 20 April 2023   03:52 2213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bukber Murah Meriah, Potluck Sesuai Inisial Nama
Ilustrasi (Kompas.com/Krisda Tiofani)

Misalnya kalau anda bernama Agus, maka makanan yang harus dibawa adalah yang memiliki huruf depan A, seperti asinan, apem, arem-arem, ayam goreng, ayam bakar, ayam kuluyuk dan segala macam olahan ayam.

Bagi yang namanya Lisa juga tak masalah, karena lemper, lontong isi, hingga larutan penyegar yang ada badaknya juga sah-sah saja dibawa.

Paling gampang tentu saja yang punya nama Gunawan atau Gogon, pasalnya cukup bawa gorengan segala jenis sudah bisa diterima di acara bukber. Sementara bagi yang punya nama Xavier atau Quin sebaiknya tetap rebahan saja di rumah saking susahnya nyari menu sesuai inisialnya.

Sumber: Instagram @juicenationcompany
Sumber: Instagram @juicenationcompany

Tren seperti itu memang lebih dimungkinkan berlaku di komunitas atau kelompok pertemanan yang sudah sangat akrab dan bukan yang kerap mengedepankan jaim alias jaga imej. Bukber menjadi ajang silaturahmi menjaga kekompakan dan menuai gelak tawa, bukan ajang flexing yang menjemukan.

Setiap makanan dan minuman apapun jenisnya, pastinya akan diterima dan tidak akan muncul ghibah semodel "ih menunya kok cuma gitu doang?"

Lebih seru lagi tentunya bagi yang suka membuat konten untuk media sosial, karena memang sedang jadi tren yang diminati netizen.

Bukber ala potluck inisial nama ini juga murah meriah, dibandingkan harus datang ke restoran atau rumah makan tertentu.

Perkara tempat bukber memang kerap menjadi penghalang terbesar bagi seseorang untuk datang. Terutama di daerah Jabodetabek yang menjelang berbuka selalu diwarnai macet ampung-ampunan. Bahkan kalaupun bisa dijangkau, masih harus mikirin soal ketersediaan tempat parkir.

Maka, bukber dengan kreativitas potluck sesuai inisial nama bisa menjadi win-win solusi mengingat lebih baik diadakan di tempat ngumpul sehari-hari seperti di kantor, kampus, sekolah atau di cukup di rumah seseorang yang lokasinya mudah dijangkau.

Nah, seru dan murah meriah bukan?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun