Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Guru

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Enak Pakai Sarung Atau Tidak Pakai Sarung?

3 April 2024   07:22 Diperbarui: 3 April 2024   07:26 2245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Enak Pakai Sarung Atau Tidak Pakai Sarung?
sumber gambar dokpri

Pendahuluan

Pakai sarung itu gampang-gampang susah atau angel kata orang Jawa. Kalau tidak pas memasang lipatannya, maka sarung akan melorot ke bawah perutnya. Sarung mahal atau murah sama saja cara memakainya. Perlu kreasi tersendiri supaya nyaman dipakainya. Seorang kawan bertanya kepada Omjay. Enak pakai sarung atau tidak pakai sarung?

Untuk menjawab pertanyaan di atas, Yuk kita tonton sejenak cara memakai sarung yang bagus dan rapi dalam video di bawah ini!

https://youtu.be/7hzgU6zbrCQ


Isi tulisan ini sebenarnya menjawab tantangan pengelola kompasiana dalam sebulan ramadan bercerita. Topik hari ini adalah Kreasi Outfit Pakai Sarung. Banyak orang sekarang ini berkreasi dengan sarungnya. Kalau Omjay sih biasa saja, sudah pakai sarung saja alhamdulillah. Namun, perlu juga menulis tentang sarung supaya kita melihatnya dari sudut pandang yang berbeda.

Apa yang dimaksud kata outfit? Outfit sendiri merupakan sebuah istilah yang banyak digunakan di dunia fashion. Sederhananya, outfit mengacu pada serangkaian busana beserta dengan aksesorisnya yang dipakai oleh seseorang di waktu tertentu. Outfit ini biasanya disesuaikan dengan keinginan, lalu kenyamanan, atau juga untuk konteks tertentu.

Apa sih enaknya pakai sarung?

Barusan Omjay membuat videonya. Omjay upload di https://instagram.com/wijayalabs, dan https://youtube.com/wijayalabs. Kalau jelek videonya maafkan saja. Maklumlah Omjay masih belajar cara membuat video yang mempesona eh memesona.


Enaknya pakai sarung adalah perut terasa lega buat orang yang gendut atau bertubuh gempal atau gembul seperti Omjay. Terus berasa adem bila memakainya. Kalau pakai sarung yang harganya mahal memang terasa bedanya. 

sumber gambar Erwin Marwisanyah
sumber gambar Erwin Marwisanyah

Pak Dedi Hadi Rizki, teman Omjay di Labschool UNJ, paling suka pakai sarung kalau sedang memainkan alat musiknya. Alat musik Kecapi suku sunda ini memang paling enak memainkannya kalau kita pakai sarung. Infonya ada di sini.

Sekarang ini Omjay pakai sarung murah berwarna hijau. Itupun pemberian orang tua siswa yang Omjay pakai untuk sholat di masjid Baitul Ilmi Labschool UNJ Jakarta Timur. Omjay suka sekali memakainya.

Kalau sholat taraweh di sekolah, Omjay biasa pakai sarung dengan baju koko yang berwarna warni. Kali ini Omjay memakai baju koko berwarna coklat muda sekali. 

Sebenarnya sih kurang serasi, namun karena tak ada istri yang melayani, Omjay asal pakai saja sendiri. Sebab istri masih berada di kota Bandung yang asri.

https://youtu.be/Jtj0OotXmXM


Kapan anda biasa pakai sarung?

Kalau  omjay biasa pakai sarung untuk sholat 5 waktu, dan untuk dipakai tidur di rumah. Kalau sudah sampai rumah, Omjay jarang pakai celana, langsung aja pakai sarung. Rasanya lega dan lapang di perut gembul dan tambun ini. Kalau tidur pakai sarung, berasa bertemu bidadari di surga. Hehehe.

Tata Cara Pakai Sarung & Gerakan Gerakan Sholat telah disampaikan Ustadz. H. A. Haris Soeharto, Lc. Beliau menyampaikannya di kajian Islam setap hari Senin. Bagus sekali cara penyampaiannya. Kita menjadi tahu tata cara memakai sarung yang benar.

https://youtu.be/94u6JAQYSLE


Siapa saja yang sebaiknya pakai sarung?

Tua muda, miskin kaya, laki-laki perempuan silahkan saja pakai sarung yang disuka. Apapun agamamu, apapun sukumu, apapun jenis kelaminmu, silahkan saja pakai sarung asalkan kamu suka dan tidak dipaksa. Kalau dipaksa namanya diperkosa, hahaha.

Asalkan terlihat enak dilihat orang, dan kamu merasakan kenikmatan sekaligus kenyamanan memakai sarung, apapun merek sarung orang tidak melihat. Orang biasanya melihat antara warna sarung dengan baju koko atau pakaian bagian atas yang digunakan. 

Kalau serasi dan pas, pasti disuka banyak orang. Misalnya atasnya putih, bawahnya warna warni. Bisa hitam, coklat, biru, merah, kuning, hijau, atau batik dengan berbagai motif. 

Intinya,yang namanya outfit itu mengacu pada serangkaian busana beserta dengan aksesorisnya yang dipakai oleh seseorang di waktu tertentu supaya enak dipandang mata. Kamu akan terasa menjadi pria gagah dan ganteng bila pakai sarung.

Dimana anda pakai sarung?

Biasanya Omjay memakai sarung di sekolah saat sholat wajib 5 waktu atau di rumah. Omjay slelau membawa sarung di dalam tas ransel. Kalau mendadak menginap d tempat orang lain, dengan mudah Omjay memakai sarung untuk teman tidur.

Mengapa anda pakai sarung?

Omjay pakai sarung karena sudah tradisi dari kecil dan merupakan kebiasaan sejak dari kecil hingga dewasa. Rasanya kalau setiap hari tidak pakai sarung, terasa ada yang hilang. Omjay biasanya tidak bisa tidur nyenyak kalau tidak pakai sarung. 

Tidak enaknya pakai sarung kalau tidur, perut terasa ada yang mengikat. Omjay pernah tidur pakai celana panjang, rasanya kurang nyaman dan bertemu setan dalam mimpi. Kalau pakai sarung, terasa bertemu bidadari.

Bagaimana rasanya pakai sarung?

Rasanya enak banget di lingkaran pinggang bagian perut. Adem dan perut terasa longgar tidak terlalu ditekan seperti pakai celana. Biasanya Omjay kalau tidur tidak pakai celana dalam sama sekali. Cuma pakai sarung aja. Kalau mau kencing atau HIV (Hasaran Ingin Vivis) tidak tertahankan, tinggal buka sarung aja, hehehe.

Berikut ini video tiktiknya kalau mau melihatnya.

https://www.tiktok.com/@gajahduduk_id/video/7313051583212817670?is_from_webapp=1&sender_device=pc

Penutup

Demikianlah kisah Omjay kali ini tentang enaknya pakai sarung, dan tidak enaknya pakai sarung. Semoga bermanfaat buat pembaca kompasiana tercinta. Pada dasarnya, kreasi outfit pakai sarung jangan dibikin ribet. Kita sendiri yang menentukannya, dan tidak perlu peduli apa tanggapan orang lain. Hal yang penting sarung dapat digunakan untuk menutup aurat kita, hehehe.

Salam Blogger Persahabatan

Omjay

Guru Blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

sumber gambar dokpri
sumber gambar dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun