W. Bintang
W. Bintang Freelancer

Penulis lepas, memberikan perspektif atas apa yang sedang ramai dibicarakan.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Artikel Utama

Benarkah 6 Hal Berikut Membatalkan Puasa?

13 April 2021   13:23 Diperbarui: 13 April 2021   16:45 3914
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Benarkah 6 Hal Berikut Membatalkan Puasa?
Puasa tidak hanya soalan menghindari makan dan minum, namun juga bergunjing (Robin Higgins/Pixabay)

Ia juga merekomendasikan penggunaan siwak - ranting pembersih gigi - karena rasanya yang sangat lembut dan alami.

Siwak berasal dari pohon persica Salvadora, yang telah direkomendasikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia untuk penggunaan kebersihan mulut.

'Anda tidak boleh menelan air liur Anda sendiri'

Menelan air liur Anda sendiri diperbolehkan dan, pada kenyataannya, dianjurkan.

"Kesalahpahaman ini tidak ada dasarnya sama sekali," kata Hassan, "menelan ludah adalah suatu gerak tubuh otomatis dan tidak akan membatalkan puasa."

Namun, yang akan membatalkan puasa adalah pertukaran cairan tubuh dengan orang lain.

"Menelan air liur orang lain adalah hal yang sedikit berbeda yang harus dihindari saat berpuasa," kata Hassan.

"Anda tidak akan bisa mencium pasangan atau pasangan Anda, atau berhubungan intim dengan mereka.

Inti dari puasa adalah untuk mengontrol keinginan Anda, yang akan mencakup makanan, minuman dan berhubungan intim.

 'Puasa hanya tentang makanan dan minuman'

Mereka yang merayakan Ramadhan juga harus pantang bergosip dan bersungut-sungut karena makan atau minum bukanlah satu-satunya kegiatan yang membatalkan puasa.

Hal-hal lain yang dapat membatalkan puasa termasuk "dosa yang berhubungan dengan lidah", kata Hassan.

"Puasa kurang dihargai jika Anda ikut serta dalam membicarakan orang di belakangnya, bergosip atau mengumpat orang lain," katanya.

'Makan atau minum secara tidak sengaja membatalkan puasa Anda'

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun