Kue Favorit Lebaran? Ya Nastar
Hari Raya Idul Fitri alias Hari Raya Lebaran 1 Syawal 1444 Hijriyah akan segera tiba. Pemerintah melalui Kementerian Agama RI telah menetapkan bahwa Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1444 Hijriyah jatuh pada tanggal 22 April 2023.
Tetapi ada juga sebagian umat Islam yang sudah melaksanakan Hari Raya Lebaran hari Jum'at, 21 April 2023 hari ini. Hal itu tidak masalah dan tidak perlu dipermasalahkan. Sebab hal tersebut merupakan bagian dari khilafiyah dan sah-sah saja.
Bagi umat Islam, Hari Raya Lebaran adalah hari kemenangan. Pada hari itu semua orang merasa senang dan gembira. Pada hari itu semua orang berbahagia.
Hari Raya Lebaran identik dengan banyaknya makanan yang sangat beragam. Mulai dari ketupat, opor, rendang, termasuk aneka macam kue.
Ada banyak jenis kue yang biasa disajikan di Hari Lebaran. Sebut saja misalnya kue nastar, kue putri salju, kue lidah kucing, kue sagon, kue bolu, kue bika, kue bugis, kue dodol, kue lapis legit, kue semprit, kue cokelat, dan lain-lain.
Banyaknya makanan termasuk aneka macam kue di Hari Lebaran bisa dimaknai sebagai wujud kebahagiaan dan kegembiraan. Selain itu hal tersebut bisa dimaknai pula sebagai persiapan menjamu tamu yang sangat mungkin datang berkunjung di Hari Lebaran.
Mengenai aneka makanan atau aneka macam kue, masing-masing orang mungkin memiliki kesukaan atau favorit. Si A mungkin suka kue lidah kucing, tapi si B suka kue semprit. Si C mungkin favoritnya kue bika, tapi Si D favoritnya kue lapis legit. Begitu seterusnya.
Perbedaan selera merupakan hal yang wajar adanya. Kita tidak bisa memaksakan selera kita kepada orang lain. Begitu pula orang lain tidak bisa memaksakan seleranya kepada kita.
Dalam hal kue favorit di Hari Lebaran, saya dan keluarga semua hampir kompak. Hampir semua anggota keluarga menyukai kue nastar.
Akan tetapi bukan berarti pula kami tidak menyukai kue lainnya. Kami juga menyukai beberapa jenis kue lain selain nastar. Kami juga suka kue putri salju dan kue sagon, misalnya.
Tapi memang kue yang selalu ada di keluarga kami setiap Hari Lebaran itu ya kue nastar. Jenis kue kering tersebut hampir tak pernah absen dari setiap Hari Lebaran di keluarga kami.
Kue nastar adalah kue kering yang terbuat dari tepung terigu, telur, mentega, dan gula yang diisi selai nanas di dalamnya. Kue ini biasanya berwarna kekuning pada bagian kulit atau tepian kue dan warna coklat keemasan pada bagian selai nanas yang ada di dalam kue.
Warna kuning pada kulit kue dihasilkan dari penggunaan kuning telur dalam adonan kue. Sedangkan warna coklat keemasan pada selai nanas dihasilkan dari penggunaan gula merah atau gula kelapa pada pembuatan selai nanas.
Kue nastar pada umumnya berbentuk bulat atau oval. Bagian atas kue nastar biasanya dihias dengan parutan kecil keju, potongan nanas, taburan gula halus, atau ada juga yang dihiasi dengan bunga cengkeh.
Nama "nastar" konon diambil dari bahasa Belanda, yakni "ananas taart". Artinya tart nanas.
Ada juga versi lain. Nama "nastar" konon diambil dari bahasa Tionghoa, yang berarti "bintang". Sebab pada awalnya kue ini dibentuk seperti bintang.
Kendati nama "nastar" dikaitkan dengan bahasa Belanda atau bahasa Tionghoa, kue nastar merupakan salah satu jenis kue tradisional Indonesia. Kue ini biasanya dihidangkan sebagai makanan penutup atau camilan bersama keluarga, kerabat, atau sahabat.
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
