Yuliyanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga memiliki kesibukan mengurus bisnis keluarga. Sebagai penulis pemula telah meloloskan 7 antologi. Penulis bisa ditemui di IG: yuliyanti_yuli_adja Bergabung di Kompasiana 20, Oktober 2020
Resep Sup Buah Segar dan Menyehatkan, Sajian Buka bersama Keluarga
Alhamdulillah, tidak terasa kita sudah memasuki Puasa Ramadan di hari ke-9, insyaa Allah dalam menjalani puasa di hari-hari selanjutnya Allah lancarkan. Aamiin.
Bicara soal Puasa Ramadan apa saja yang Pembaca hidangkan untuk menu berbuka puasa?
Pada umumnya, sebagai makanan pembuka berupa gorengan hangat berteman minuman manis atau dingin seperti kolak, sup buah, es teh atau es jeruk. Baiknya mendahulukan minuman hangat.
Pernahkah Anda mengalami ingin menikmati minuman jus segar, tetapi takut sajian tersebut salah satu pantangan yang harus dihindari?
Bikin saja Sup Buah Pepaya
Kemarin lusa, saya membuat sup buah untuk keluarga kecil kami. Membuat minuman tersebut selain semua suka, pula keponakan yang menyukai minuman dingin.
Meski demikian, kami membiasakan minum air hangat terlebih dulu sebelum merambah menu yang lain.
Kebetulan saya sebelumnya telah membeli dua bungkus dawet serta cincau siap saji. Tetapi belum bisa menyajikan karena hujan turun setiap hari hingga sore. Jadi cuaca sudah dingin, makanya tidak menyajikan es sebagai pelengkap buka puasa.
Selain memiliki stok dawet dan cincau, tetangga depan rumah kebetulan memberi buah pepaya matang cukup besar.
Merasa tidak akan segera habis, saya membagikan kembali beberapa iris kepada orang terdekat. Sisanya untuk dijadikan buah serta isian sup buah.
Buah pepaya kaya akan Vitamin A, serat, dan antioksidan, makanya saya menyukai jenis buah ini. Apalagi saat lambung saya kambuh, dokter hanya menganjurkan buah pepaya sebagai asupan.
Makanya, jenis buah tersebut selalu tersaji sekalipun hargsnya selangit. Sedangkan dawet terbuat dari tepung beras, insyaa Allah aman untuk pencernaan.
Adapun cincau dan buah kolang kaling mempunyai peran penting untuk memelihara kesehatan lambung dan jantung.
Nah, untuk itulah saya sering memadukan bahan tersebut menjadi sup buah yang segar dan menyehatkan.
Terlebih lebih di bulan puasa tahun ini. Sebagai pemanisnya, saya hanya menggunakan sirup marjan coco pandan. Tetapi anak-anak menambahkan susu, katanya ada yang kurang dalam sajian.
Langsung saja yuk, kita lanjut membuatnya. Oh iya, maaf jika gambarnya tidak tersemat semua, karena buru-buru waktunya berbuka.
Bahan-bahannya:
- 1 secukupnya buah pepaya, potong kecil-kecil
- 1 bungkus dawet merah
- 1 bungkus dawet putih
- 1 sebungkus cincau hitam
- 1 bungkus cincau hijau, rendam air hangat kuku sesat, lalu potong dadu
- Secukupnya manisan
- 750 ml air matang (dingin)
- 15 sdm sirup marjan cocopandan
- Secukupnya susu putih kental manis.
Cara membuat:
1. Dawet yang tersimpan di dalam kulkas lebih dari sehari akan menyatu( kempel). Baiknya rendam dengan air hangat sesaat. Tiriskan.
Sup Buah| Dokumentasi Yuliyanti
2. Ambil mangkuk besar, campur potongan pepaya, kolang-kaling, cincau dan dawet.
3. Tambahkan air dingin dan sirup, aduk rata. Nah, dawet yang semula kempel atau menyatu, setelah direndam dengan air, ia akan buyar atau misah seperti gambar yang saya sematkan di atas.
4.Terakhir: Siapkan gelas, tuang sup buah ke dalamnya, bagi Anda yang suka dengan susu serta santan matang, bisa menambahkannya.
Nah, mudah kan cara membuatnya? Selain mudah juga nikmat dan menyehatkan. Oh iya, dari bahan di atas masih tersisa. Itu artinya, masih bisa dibuat untuk 4-5 porsi lagi. Sekian dari saya, semoga bermanfaat.
Selamat mencoba. Salam sehat selalu untuk Anda Pembaca Kompasiana.
#ResepSupBuah
#ThrKompasiana
#SamberThr
#SehatdanGaya
#SegarThr
#KreasiDapurYuliyanti
#Tulisanke-439
#Klaten, 31 Maret 2023
#MenulisdiKompasiana