Arissa Purilawanti
Arissa Purilawanti Freelancer

interest in films, psychology, health, economy, business.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Mempersiapkan Diri untuk Ramadhan (Rangkuman dari Dr. Oemar Sulaiman)

13 Februari 2024   10:51 Diperbarui: 12 Maret 2024   14:21 750
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mempersiapkan Diri untuk Ramadhan (Rangkuman dari Dr. Oemar Sulaiman)
Yaqeen Institute 2023

27 hari menuju Ramadan.

Sumber video:  https://www.youtube.com/watch?v=ciAZqaGsG-U

Setelah sholat dhuha, biasanya Rasulullah SAW suka berkumpul dengan para sahabat dan bertanya: "Apakah semalam ada yang mendapat mimpi indah dan ingin aku tafsirkan?"

Thalha menceritakan mimpinya:

"Semalam aku bermimpi berdiri di depan pintu surga, di sampingku ada dua kakak beradik, kakaknya adalah syuhada sementara adiknya orang sholeh biasa yang meninggal satu tahun setelah kakaknya. Tapi yang dipanggil masuk ke surga adiknya duluan. Kenapa begitu Rasulullah?"

Rasulullah SAW menjawab:

"Bukankah kamu bilang adiknya hidup setahun lebih lama? Berarti ia dapat satu Ramadhan lagi kan?"

(Ternyata satu kali Ramadhan saja bisa memberikan perubahan yang signifikan terhadap ibadah seseorang dan perhitungannya di hari akhir)

Maka dari itu, kita harus selalu meminta untuk dipertemukan dengan bulan ramadhan atau kesempatan untuk menunjukkan ketaqwaan kita kepada-Nya. Karena dengan meminta saja, Allah SWT sudah melihat ketulusan kita untuk meraih rahmat-Nya.

Ucapkanlah "Alhamdulillah" saat memasuki bulan Ramadhan seperti saat kamu baru bangun dari tidur. Karena kamu sudah dipertemukan dengan bulan yang suci ini lagi dan jangan sia-siakan kesempatannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun