Kelong, Jelajah Kuliner Unik Nan Asyik Khas Batam
Momen lebaran umumnya kerap dimanfaatkan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia untuk menjelajah kuliner nusantara. Apalagi libur dan cuti Hari Raya Idulfitri terbilang panjang.
Warga yang sedang mudik, bersilaturahmi ke rumah saudara, atau malah liburan, biasanya sekalian mencoba mencicipi aneka makanan khas daerah yang sedang dikunjungi.
Nah kalau di Batam, Kepulauan Riau, kuliner khas apa yang banyak disukai?
Aneka Olahan Seafood Jadi Juara
Batam terkenal dengan aneka seafood-nya yang segar dan lezat. Ada kepiting, cumi-cumi, sotong, gurita, gong gong, tapis, udang, kerang, hingga beragam jenis ikan, mulai dari ikan pari, kakap, bawal, kembung, hingga ikan hiu yang berukuran kecil.
Kalau kita berkunjung ke pasar tradisional di Kota Batam, akan lebih banyak menemukan penjual ikan dibanding penjual daging. Ikan yang dijual pun banyak yang unik dan tidak biasa dijual di pasar tradisional di kota lain.
Wajar sih seperti itu, wilayah Kota Batam didominasi oleh laut. Wilayah laut Kota Batam mencapai 2.950 kilo meter persegi, sementara wilayah daratannya hanya seluas 1.380,85 kilo meter persegi. Itu pun berbentuk pulau-pulau kecil.
Itu makanya tidak heran kalau olahan seafood menjadi juara. Seafoodnya memang sudah enak. Segar lagi. Biasanya baru ditangkap nelayan dari laut, atau diambil dari penangkaran Keramba Jaring Apung (KJA) yang dibentangkan di laut. Salah satunya seperti yang dikelola oleh Balai Perikanan Budidaya Laut, Batam.
Lebih Seru Makan di Kelong
Seafood Batam itu hanya diberi garam dan irisan bawang saja sebenarnya sudah enak, gurih. Namun, akan lebih seru kalau kita mencicip aneka olahan hewan laut itu di kelong.
FYI, kelong adalah restoran atau tempat makan yang berada di atas laut. Ada yang dirangkai dengan menggunakan kayu, ada juga yang sudah dibangun dengan semen beton.
Aneka olahan ikan, kepiting, udang, dan cumi-cumi akan lebih enak kalau dikudap di kelong-kelong yang tersebar di berbagai titik di Kota Batam. Selain diolah dengan bumbu yang maknyos, juga bisa sekaligus melihat pemandangan indah yang ditawarkan setiap kelong.
Kelong Mana yang Paling Favorit?
Kalau saya diberi pertanyaan ini saya sedikit susah menjawabnya. Masalahnya setiap kelong di Kota Batam menawarkan kelebihan tersendiri. Olahan seafood yang ditawarkan di setiap kelong juga tak kalah lezat. Mungkin akan lebih baik saya ulas saja beberapa.
Kelong Jawa Melayu, Tanjungpiayu
Ini salah satu pionir kelong seafood di wilayah Tanjungpiayu, Batam. Saat pertama kali beroperasi, masih sangat sederhana dan belum terlalu besar. Sekarang malah sudah ada dua cabang. Ukuran setiap kelong juga sudah jauh lebih besar dan luas. Fasilitas untuk pengunjung pun sudah jauh lebih lengkap dan bagus.
Saya sangat suka makan di Kelong Jawa Melayu ini. Racikan bumbu untuk olahan seafood-nya sangat lezat, baik untuk kepiting/cumi/udang asam pedas, cumi bumbu hitam, tapis dan gong gong yang diberi sambal hijau segar, ataupun untuk udang dan cumi tepungnya.
Harganya pun relatif lebih terjangkau. Bahkan, bila khawatir biaya makan melebihi budget yang sudah disiapkan kita bisa menghubungi pihak kelong untuk menyiapkan menu sesuai dengan dana yang ada. Nanti bisa disesuaikan.
Hal yang paling juara dari kelong ini adalah pemandangannya yang sangat indah dan asri. Sambil makan kita bisa melihat hamparan laut yang biru dan deretan pohon kelapa yang melambai-lambai tertiup angin.
Sayangnya, kelong ini sedikit jauh dari pusat Kota Batam. Namun, sejauh-jauhnya di Batam, tetap bisa ditempuh dengan waktu tempuh sekitar 30 hingga 45 menit.
Kelong Arjam Mentarau Bertuah, Sekupang
Kelong Arjam Mentarau Bertuah juga agak sedikit jauh dari pusat Kota Batam. Lokasinya pun agak sedikit pelosok. Lumayan jauh dari jalan utama. Meski begitu, akses jalannya cukup mudah dan bagus.
Kelebihan dari kelong ini, selain makanannya yang memang lezat, juga dekat dengan beberapa resort dan tempat wisata di sekitaran Sekupang, mulai dari KTM Resort, Taman Rusa, hingga Puncak Beliung.
Selain itu, Kelong Arjam Mentarau Bertuah juga satu jalur dengan jalan menuju Pulau Belakangpadang. Pulau kecil yang dulu menjadi pusat keramaian di Batam. Bahkan Pulau Batam pun yang sekarang menjadi pusat Kota Batam, dulu sempat menjadi salah satu bagian dari Pulau Belakangpadang.
FYI, sebelum Batam berkembang seperti saat ini, Belakangpadang dulu adalah kecamatan yang membawahi wilayah Pulau Batam dan sekitarnya.
Berkunjung ke Pulau Belakangpadang sangat seru. Meski pulau kecil, fasilitasnya sangat lengkap. Ada wisata pantai dan wisata kuliner. Pada momen tertentu juga suka ada lomba sampan layar. Selain warga Batam, banyak warga Singapura dan Malaysia yang juga suka berwisata ke sana.
Saya biasanya berkunjung ke Kelong Arjam Mentarau Bertuah seusai berkunjung dari Pulau Belakangpadang. Atau sebaliknya, sebelum ke Belakangpadang.
Kelong Air Masin, Barelang
Kelong Air Masin berada di sekitaran Jembatan Barelang, tepatnya di Jembatan 2. Dari kelong ini kita bisa berfoto dengan latar belakang ikon Kota Batam yang paling terkenal, Jembatan Barelang.
Olahan seafood di kelong ini terbilang lezat. Selain itu, dekat dengan beragam tempat wisata yang berada di sekitaran Jembatan Barelang, mulai dari Vietnam Camp, kebun buah naga, hingga beragam pantai yang memang tersebar di beragam titik di sekitaran Jembatan Barelang yang kerap dikunjungi oleh para pelancong, mulai dari Pantai Tagar Putri, Pantai Elyora, hingga Pantai Vio Vio.
Golden Prawn, Bengkong
Ini restoran seafood yang sudah sangat terkenal di Batam. Bahkan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono juga pernah menyempatkan diri untuk mencicip beragam kelezatan olahan seafood yang ditawarkan restoran ini.
Rasa makananya memang juara. Selain itu, restoran ini juga masih satu kawasan dengan tempat wisata Golden City. Mereka masih satu manajemen, satu pemilik.
Kawasan Golden City ini menawarkan beragam jenis wisata, mulai dari wisata budaya hingga wisata edukasi. Di kawasan ini ada banyak tempat untuk berekreasi bersama keluarga, ada Rumah Adat Miniatur, Dino's Gate, Masjid Cheng Ho, go kart, hingga beragam cafe dan restoran kekinian.
Ini tempat favorit saya dan anak-anak saat menghabiskan waktu di akhir pekan.
Kelong Sri Rejeki, Nongsa
Kelong Sri Rejeki juga tidak kalah terkenal dengan Golden Prawn. Restoran seafood ini kerap menjadi andalan untuk menjamu tamu-tamu pemerintahan maupun swasta yang berasal dari luar kota. Saat berkunjung ke Batam, mereka biasanya diajak mencicip seafood di sini.
Kelong Sri Rejeki ini tempatnya memang cukup strategis. Lumayan dekat dari Bandar Udara Internasional Hang Nadim. Sehingga, tamu dari luar kota yang baru datang, atau malah yang akan pulang ke kota asal, suka diajak mampir makan dulu di restoran ini.
Barelang Seafood Reastaurant, Barelang
Kalau menurut saya, ini kelong yang sedikit premium. Harga makanan di restoran seafood ini umumnya lebih tinggi dari harga di tempat lain. Apalagi memang juga disediakan ruang VIP. Siapa tahu mungkin ada tamu yang harus dijamu dengan khusus.
Lokasi restoran ini berada di dekat Jembatan Barelang, Jembatan 1. Ada di sebelah kanan jembatan. Saat makan, kita bisa sambil menikmati keindahan ikon Batam yang paling terkenal tersebut.
Nah, kalau teman-teman Kompasianer, biasanya suka menjelajah wisata kuliner nusantara apa saat lebaran begini? Yuk, berbagi cerita di kolom komentar.
Salam Kompasiana! (*)
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
