Dian Kusumawardani
Dian Kusumawardani Freelancer

Home Educator Omah Rame, Pengajar di BKB Nurul Fikri, Konselor Laktasi, Content Creator

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Nge-gym Saat Puasa, Emang Bisa?

29 Maret 2024   09:52 Diperbarui: 29 Maret 2024   09:56 356
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nge-gym Saat Puasa, Emang Bisa?
Nge-gym | dokpri

Bisanya, saya menghabiskan waktu 1,5 jam di gym. 1 jam untuk ikut kelas bersama seperti Yoga, Booty Shaping, Pilates, HIIT, hingga Core. Lalu 30 menitnya saya latihan mandiri menggunakan mesin gym atau sekadar latihan beban. 

Latihan menggunakan mesin gym | dokpri
Latihan menggunakan mesin gym | dokpri

Kini, saat puasa saya mengurangi durasi latihan dan intensitas olahraga. Saya cukupkan 30-45 menit di gym. Dan hanya melakukan olahraga dengan intensitas ringan. 

Mengapa demikian? Saat puasa, tubuh bekerja dengan cadangan energi yang minimal dan kadar gula darah yang cenderung rendah. Nge-gym dengan intensitas tinggi berisiko menyebabkan hipoglikemia, yaitu menurunkan gula darah secara drastis.

Pilih waktu olahraga

Biasanya pergi ke gym pagi hari, setelah anak-anak berangkat sekolah. Sekarang, saat puasa saya ke gym sore hari. Sekitar pukul 4 sore. Mendekati waktu berbuka. 

Saat puasa, waktu ideal untuk berolahraga adalah mendekati waktu berbuka. Hal ini supaya kita bisa segera memulihkan tubuh saat berbuka puasa untuk menggantikan energi dan cairan yang hilang. Kita bisa terhindar dari dehidrasi.

Jenis olahraga

Saat puasa, pilih olahraga yang ringan. Di gym saya melakukan olahraga kardio intensitas sedang dan latihan beban ringan. 

Latihan kardio bisa mengoptimalkan fungsi tubuh dalam mengatur persediaan energi. Sementara itu, latihan beban dapat meningkatkan pembentukan otot yang nantinya akan melancarkan produksi energi dalam proses metabolisme.

Biasanya saya mulai dengan latihan beban ringan. Baik menggunakan mesin gym ataupun barbel. Cukup 3x10 repetisi tiap gerakan. Lalu, dilanjutkan dengan jogging santai di atas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun