Alumni Danone Digital Academy 2021. Ibu rumah tangga anak 2, penulis konten freelance, blogger, merintis usaha kecil-kecilan, hobi menulis dan membaca Bisa dihubungi untuk kerjasama di bidang kepenulisan di dwi.aprily@yahoo.co.id atau dwi.aprily@gmail.com
Syukur Perisai terhadap Kufur
Syukur dan sabar tidak dapat dipisahkan. Rasulullah telah mengingatkan dalam sebuah hadits:
“Alangkah mengagumkan keadaan orang yang beriman, karena semua keadaannya (membawa) kebaikan (untuk dirinya), dan ini hanya ada pada seorang mukmin; jika dia mendapatkan kesenangan dia akan bersyukur, maka itu adalah kebaikan baginya, dan jika dia ditimpa kesusahan dia akan bersabar, maka itu adalah kebaikan baginya.
(Hadits Riwayat Muslim)
Hadits ini mengandung hikmah bahwa di balik sabar ketika ditimpa kesusahan dan syukur ketika mendapatkan kesenangan, keduanya membawa kebaikan.
Mengapa kita perlu bersyukur kepada Allah?
1. Sebab syukur adalah perintah Allah
Syukur adalah perintah Allah kepada manusia, sebagaimana firman Allah pada QS Al Baqarah 152
"Maka, ingatlah kepada-Ku, Aku pun akan ingat kepadamu. Bersyukurlah kepada-Ku dan janganlah kamu ingkar kepada-Ku."
Perintah Allah wajib hukumnya untuk ditaati, maka bersyukur pun wajib dilakukan sebagai bentuk mengakui nikmat dan kekuasaan Allah
2. Sebab orang yang tidak bersyukur digolongkan sebagai orang kufur