Surat Cinta dari Sang Maha Cinta
Bulan ramadhan adalah syahrul qur'an, di bulan inilah malaikat Jibril datang setiap malam untuk mengecek hafalan qur'an Rasulullah saw.
"Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah orang yang paling dermawan. Dan beliau lebih dermawan lagi di bulan Ramadhan saat beliau bertemu Jibril. Jibril menemuinya setiap malam untuk mengajarkan Al Qur'an. Dan kedermawanan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melebihi angin yang berhembus" (HR. Bukhari)
Selama bulan ini para salafushalih juga memperbanyak tilawah qur'an. Imam Asy Syafii mengkhatamkannya 60 kali dalam bulan ramadhsn. Al Aswad mengkhatamkan setiap dua hari sekali. Qatadah mengkhatamkan dalam tiga hari sekali. Dan di sepuluh hari terakhir ramadhan, beliau khatam setiap malam. Maa syaa Allah.
Lalu bagaimana dengan kita?
Ibnul Qayyim Al Jauziyyah rahimahullah berpesan,"Carilah hatimu di tiga tempat ini ; di saat engkau mendengarkan Alqur'an,
di saat engkau berada di majlis dzikir (majlis ilmu) dan
di saat engkau menyendiri bermunajat kepada Allah. Jika engkau tidak temukan hatimu di sana, maka mintalah kepada Allah agar Memberimu hati karena sesungguhnya engkau sudah tak punya hati lagi" (Al Fawaid 1/148)
"Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu cinta-Mu dan cinta orang-orang yang mencintai-Mu dan aku memohon kepada-Mu perbuatan yang dapat mengantarku kepada cinta-Mu. Ya Allah, jadikanlah cinta-Mu lebih kucintai daripada diriku, keluargaku, dan air yang dingin (di padang yang tandus)"
Demak,18042021