Fifin Nurdiyana
Fifin Nurdiyana Administrasi

PNS, Social Worker, Blogger and also a Mom

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Benarkah Tidur adalah Ibadah bagi yang Berpuasa?

3 April 2022   15:44 Diperbarui: 3 April 2022   15:46 1304
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Benarkah Tidur adalah Ibadah bagi yang Berpuasa?
Ilustrasi tidur siang di kala puasa (sumber:kompas.com)

Termasuk dalam hal tidur ketika berpuasa. Tidur sendiri memang dianggap ibadah, namun ketika porsinya berlebihan maka bukan lagi menjadi ibadah tapi justru menjadi ujian dan godaan yang harus dilawan.

Lantas, apa yang dilakukan agar kita terhindar dari tidur yang berlebihan selama berpuasa ?

Banyak hal yang bisa dilakukan, diantaranya :

Pertama, perhatikan asupan gizi dari makanan yang kita santap baik ketika berbuka maupun sahur. Tetap jaga asupan gizi yang dibutuhkan oleh tubuh dengan menyediakan makanan yang mengandung gizi seimbang.

Kedua, ada baiknya konsumsi vitamin dan madu ketika sahur agar stamina kita tetap terjaga selama puasa.

Ketiga, redam rasa kantuk yang mendera dengan melakukan aktivitas positif dan menyenangkan. Misalnya dengan menyalurkan hobi, membantu orang lain, dll.

Keempat, segerakan ibadah sholat 5 waktu, sebab dengan menyegerakan sholat itu artinya kita juga menyegerakan penjagaan diri terhadap godaan-godaan puasa yang bisa datang kapan saja. Selain itu, dengan berwudhu kita juga bisa mengembalikan kesegaran tubuh dan pikiran.

Kelima, hindari minuman yang banyak mengandung gula karena itu adalah penyumbang terbesar penyebab rasa kantuk. Lebih baik konsumsi air mineral agar tubuh tidak mengalami dehidrasi selama puasa.

Keenam, jangan lupa lakukan olahraga ringan di tengah aktivitas untuk mengembalikan kebugaran tubuh.

Ketujuh, stop terlalu euforia menghadapi bulan puasa agar tidak menguras energi. Nikmati bulan penuh berkah ini, jangan dijadikan beban serta jalani dengan hati yang gembira, ikhlas serta tawakal.


Nah, bagaimana ? Masih mau tidur sepanjang hari selama puasa ? Akan sangat merugi jika kita kehilangan kesempatan meraih pahala dengan perbuatan-perbuatan baik di bulan nan suci ini hanya gara-gara tidur yang berlebihan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun