H. H. Sunliensyar
H. H. Sunliensyar Penulis

Toekang tjari serpihan masa laloe dan segala hal jang t'lah oesang, baik jang terpendam di bawah tanah mahoepun jang tampak di moeka boemi

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Artikel Utama

Menjajal Bus Jogja-Jambi: Cara Hemat Menyiasati Melambungnya Harga Tiket Pesawat

9 Mei 2019   10:16 Diperbarui: 9 Mei 2019   12:06 1243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menjajal Bus Jogja-Jambi: Cara Hemat Menyiasati Melambungnya Harga Tiket Pesawat
Kondisi kursi penumpang di dalam bus. | Dokumentasi pribadi

Sejak akhir 2018 lalu hingga saat ini, khalayak dilanda badai keresahan terutama bagi anak-anak rantau yang berstatus mahasiswa. Pasalnya harga tiket pesawat yang melambung tinggi, bisa-bisa menghalangi mereka mudik, melepas rindu di kampung halaman. 

Bayangkan saja harga tiket pesawat Lion Air plus bagasi Jogja-Jambi biasanya berkisar antara 700 hingga 900 ratusan. Kini sudah mencapai 1,2 juta hingga 1,5 juta tanpa bagasi. 

Maskapai lain yang biasanya mematok tarif antara 1 jutaan hingga 1,2 juta, kini sudah mencapai harga dua jutaan lebih. Mungkin nanti menjelang lebaran harganya bisa lebih tinggi lagi. Tak ayal, banyak di antara mereka berpikir dua kali untuk mudik ke kampung halaman. 

Namun tak usah resah, saya punya solusi jitu untuk menyiasati hal tersebut. Meski membutuhkan waktu yang lebih lama, namun kenyamanannya tak kalah dengan menggunakan pesawat dan Anda dapat menghemat biaya bahkan hingga seratus persen dari ongkos pesawat. 

Sekitar bulan April yang lalu, dengan terpaksa saya mudik dari Jogja ke Jambi menggunakan bus. Pertimbangan tersebut tidak hanya karena tingginya harga tiket pesawat akan tetapi juga karena banyak dan beratnya barang yang akan saya bawa. 

Satu-satunya bus yang melayani rute dari Jogja-Jambi atau sebaliknya adalah bus Putra Remaja. Harga tiket untuk kelas eksklusif per orang sebesar Rp. 500 ribu rupiah. Cukup murah bila dibandingkan dengan tiket pesawat.

Kita dapat memesan tiketnya jauh hari melalui aplikasi pemesanan tiket online atau melalui agen-agen bus. Tempat duduk tidak bisa dipilih sendiri melainkan ditentukan oleh pihak bus. Namun Anda bisa menukar posisi duduk saat check-in di salah satu titik keberangkatan bila masih ada bangku yang kosong. 

Anda dapat memilih titik keberangkan dari Jogja. Bisa melalui terminal-terminal bus antar kota atau dari kantor pusatnya di Jogja yang berada di jalan Ring Road Barat, Demak Ijo no. 15. Keberangkatan bus ke Pulau Sumatra, umumnya pada jam 13. 30 hingga jam 15.00. Anda sebaiknya sudah berada di titik-titik keberangkatan paling lambat 30 menit sebelum jadwal keberangkatan bus. 

Kondisi Bus
Kondisi bus di luar ekspektasi, awalnya saya mengira kondisi bus tidak seperti foto-foto yang beredar di internet akan tetapi perkiraaan saya salah karena kondisi yang sangat bersih dan nyaman. 

Skema tempat duduk 2-2 dengan jumlah penumpang maksimal sebanyak tiga puluh orang. Kondisi tempat duduk sangat nyaman karena bisa diatur sedemikian rupa, bagian sandaran bisa dinaik-turunkan sesuai dengan keinginan Anda. Di bawahnya juga terdapat "ganjalan" kaki yang bisa dinaikkan ketika hendak tidur. Begitu pula dengan jarak antar tempat duduk yang sangat luas sehingga Anda dapat menelentangkan kaki. 

Bus memberikan layanan full AC, sayangnya temperaturenya bisa sangat dingin di malam dan pagi hari. Saya menyarankan Anda membawa jaket dan kain tambahan ke dalam bus. Meski bus juga menyediakan selimut gratis, belum tentu dapat menghangatkan Anda karena ukurannya yang kecil. 

Layanan tambahan berupa colokan tempat charger handphone, yang tersedia di dalam kabin bus tempat duduk Anda. Oleh sebab itu tak usah khawatir dengan baterai handphone. Anda dapat mengechargenya kapanpun di dalam bus. 

Selain itu, di dalam bus juga terdapat tv yang bisa ditonton untuk melepaskan kebosanan Anda. Di dalam bus juga terdapat ruang untuk merokok serta toilet yang hanya boleh digunakan untuk buang air kecil.

Kelengkapan bus. | Dokumentasi pribadi
Kelengkapan bus. | Dokumentasi pribadi

Selama Perjalanan
Perjalanan Jogja-Jambi ditempuh paling lama dua hari dua malam, saya berangkat dari Jogja pada Sabtu siang, dan sampai di Jambi pada Senin siang. Selama perjalanan tersebut bus akan berhenti di titik-titik tertentu untuk memberikan kesempatan penumpang makan dan mandi. 

Anda sebaiknya memisahkan peralatan mandi dan menyediakan baju ganti untuk diletakkan ke dalam kabin bus sehingga Anda tidak perlu repot-repot lagi untuk mengeluarkannya. 

Pihak bus menyediakan makanan dan snack hanya satu kali, selanjutnya ditanggung sendiri oleh penumpang. Untuk biaya makan tersebut Anda mungkin perlu mengeluarkan budget sebesar 200 ribuan. Rumah makan yang menjadi tempat pemberhentian bus tidak semurah perkiraan. Anda bisa mengeluarkan biaya sekitar 30 hingga 40 ribu rupiah untuk sekali makan.

Bus sampai di Pelabuhan Merak, Banten pada pagi hari. Selanjutnya, Anda akan menaiki kapal penyeberangan ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Sekitar pukul 08.00 pagi, kapal sudah berangkat ke Sumatra. Perjalanan kapal lebih kurang selama dua jam hingga berlabuh di Bakauheni. 

Selama perjalanan tersebut, Anda akan disuguhi pemandangan Selat Sunda yang cukup memukau berupa pulau-pulau kecil bahkan Gunung Krakatau terlihat dari kapal bila cuaca sedang cerah. Jangan lupa untuk mengabadikan pemandangan tersebut.

Gunung Krakatau tampak dari kapal saat melewati selat Sunda. | Dokumentasi pribadi
Gunung Krakatau tampak dari kapal saat melewati selat Sunda. | Dokumentasi pribadi

Di atas kapal juga tersedia ruang peristirahatan. Anda bisa menikmati ruangan tersebut selama dua jam dengan biaya sebesar dua belas ribu rupiah perorang. Sebaiknya hindari untuk membeli makanan dan minuman di dalam uang tersebut karena harganya yang cukup mahal.

Sekitar jam 10 pagi kapal sudah berlabuh di Bakauheni, dengan bus yang sama Anda akan melanjutkan perjalanan panjang ke Jambi. Bus melewati daerah Ketapang di Lambur, Labuhan Meringgai di jalur timur lintas Sumatra. 

Jangan heran sepanjang perjalanan di sana Anda akan melihat banyaknya pura hindu di depan rumah masyarakat, mirip dengan Bali, karena memang di sana adalah wilayah transmigrasi masyarakat dari berbagai wilayah termasuk dari Bali.

Pelabuhan Bakauheni tampak dari jauh. | Dokumentasi pribadi
Pelabuhan Bakauheni tampak dari jauh. | Dokumentasi pribadi

Palembang ditempuh pada malam hari sehingga Anda tidak dapat menikmati pemandangan indahnya. Pagi harinya, bus sudah melewati daerah kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) dan pada pukul 13.00 Anda sudah sampai di Kota Jambi.

Perjalanan yang cukup panjang dan melelahkan. Namun kenyamanan bus dan panorama sepanjang perjalanan mampu mengurangi kelelahan dan kebosanan Anda. Cobalah untuk sesekali menikmati bus saat mudik ke Sumatra dari Jawa. Dan yang terpenting, Anda dapat menghemat biaya hingga ratusan ribu rupiah. Lumayan untuk tambahan uang saku lebaran. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun