Nur Lailatul F
Nur Lailatul F Lainnya

Awali dengan Basmallah dan akhiri dengan Hamdallah

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Sakit Hilang, Ibadah Jalan

28 April 2020   05:18 Diperbarui: 28 April 2020   05:15 398
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sakit Hilang, Ibadah Jalan
Sumber : Dokumen pribadi, Oktober 2019 Musholla di Plandaan Jombang.

Saat berpuasa jumlah asupan yang terserap oleh tubuh saat berpuasa semakin cenderung berkurang daripada biasanya. Oleh karena itu, multivitamin sebagai asupan tambahan yang berguna untuk tubuh agar tidak mudah lelah dan lemas yang dapat dikonsumsi saat berbuka puasa ataupun setelah sahur dan sesuai dengan kebutuhan tubuh kita masing-masing.

Penuhi Kebutuhan Protein, Kaya Serat dan Karbohidrat Harian

Demi menjaga imunitas tubuh, berbuka puasa adalah waktu yang paling dinanti selama bulan puasa. Menjaga pola makan dengan memenuhi setiap jenis kebutuhan yang akan diserap oleh tubuh masing-masing manusia layaknya bunga yang butuh pupuk itu bertahan hidup. Memenuhi kebutuhan protein seperti daging-dagingan, susu berprotein dan telur ataupun kebutuhan kaya serat dan karbohidrat disaat sahur seperti sup ayam, kedelai, roti gandum dan oats. Namun, tetap makan secara secukupnya sangat diajurkan agar tubuh tetap segar.

Bersahabat Dengan Olahraga Ringan

Puasa tidak menjadi halangan atau kendala untuk melakukan aktivitas fisik. Aktivitas fisik tetap dibutuhkan agar badan segar dan fit. Kita dapat melakukan aktivitas olahraga ringan saat tubuh sudah terpenuhi dengan asupan energi. Melakukan olahraga ringan seperti berjalan kaki sekitar rumah selama 15-30 menit dan hindari olahraga berat yang menguras asupan energi sehingga menimbulkan dehirasi, lapar dan lemas.

Tidur Cukup dan Tidur Siang

Mengantuk saat berpuasa sebenarnya bukan karena tidak makan minum seharian, namun karena tidur yang kurang cukup. Bangun pagi untuk menyiapkan makan sahur, maka malam harinya kalian tidak boleh bergadang untuk sesuatu hal yang tidak bermanfaat.

Dan gunakan waktu untuk tidur siang atau istirahat agar tubuh tidak cepat merasakan lemas dan dapat dilakukan selama minimal 30 menit. Istirahat atau tidur siang ini baik untuk mengembalikan energy agar mampu beraktivitas kembali. Dan kalian dapat melakukan ini diwatu tertepat kalian masing-masing dan biasanya waktu tertepat ada saat otak sudah lelah dan sulit untuk berkonsentrasi.

Puasa tidak semata-mata untuk meningkatkan ketaqwaan saja, puasa yang dijalankan dengan baik juga dapat meningkatkan kesehatan jika asupan makanan, minuman dan aktivitas yang dilakukan sesuai dengan kebutuhan tubuh masing-masing. Salam sehat semangat puasa!

"Alhamdulillah, sudah tidak pusing."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun