Penikmat kopi di ruang sepi penuh buku || Humas || Penulis Skenario Film || Badan Otonom Media Center DPD KNPI Kota Cilegon
Ayah, Kini Saatnya Menjadi Super Hero Selama Ramadan di Rumah
Alhamdulillah, Marhaban Ya Ramadan.
Sudah siap melaksanakan ibadah puasa ramadan? Tentu saja, suka cita menyambut ramadan haruslah penuh rasa syukur dan riang gembira. Bulan penuh berkah, insyallah mendapatkan kebaikan berupa taqwa yang dijanjikan Allah.
Di tengah wabah pandemi covid-19, melaksanakan ibadah diajurkan di rumah saja. Mari kita sambut dengan positif. Mencegah lebih baik dari pada mengobati, bukan?
Saat ibadah di rumah, menjadi tantangan tersendiri bagi Ayah. Kini waktu di rumah lebih banyak bersama keluarga.
Ayah, mari kita sama-sama menjadi super hero untuk keluarga dengan menjadi imam dalam menjalankan ibadah di rumah saja.
Solat wajib 5 waktu dan solat tarawih bisa dilakukan di rumah saja. Tidak masalah, bukan? Di rumah bisa tetap menjalankan solat berjamaah bersama istri dan anak-anak.
Salat di rumah juga menjadi upaya untuk melindungi keluarga agar tidak tertular virus corona yang sedang mewabah.
Ayah, ramadan ini kita sangatlah istimewah. Keluarga mengharapkan kita menjadi sosok super hero sesungguhnya.
Peran Ayah sangat hebat bersama keluarga. Menjalanankan kewajiban sebagai imam atau pemimpin dalam keluarga sesungguhnya.
Ayah juga memiliki tanggungjawab sebagi pendidik. Ini waktu yang tepat bagi Ayah untuk mengajarkan kebaikan dalam ibadah kepada anak-anaknya.
Menjadi Ayah yang saleh adalah contoh yang baik bagi anak-anak. Amalan-amalan yang baik akan dijadikan teladan untuk anak-anak.
Ayah, mari kita mulai jalani ibadah ramadan ini dengan penuh amalan-amalan baik.
Berjamaah solat lima waktu mungkin sudah biasa. Khusus di bulan ramadan ada solat sunah istimewah, yaitu tarawih.
Salat tarawih berjamaah masih bisa dilaksanakan di rumah. Bersama Ibu, anak-anak masih bisa dikontrol. Ayah tentu berperan sebagai imam.
Jumlah rakaat mau sepuluh atau duapuluh, Ayah bisa melihat situasi kondisi anak. Durasi pelaksanaan juga bisa ditentukan oleh imam agar anak-anak tetap mau menjalankan solat hingga selesai.
Setelah solat tarawih selesai. Bisa dilanjut dengan mengaji bersama. Ayah yang selama ini sibuk bekerja belum tentu ada waktu mengajari anak mengaji. Kini saatnya belajar mengaji bersama anak di rumah.
Anak-anak pasti senang melihat aktifitas ibadah orang tuanya. Anak akan mencontoh apa yang dilakukan oleh orang tuanya.
Kini saatnya Ayah memberi contoh amalan-amalan yang baik kepada anak. Memberi contoh adalah media belajar yang paling memungkinkan diikuti oleh anak-anak.
Bukankah anak yang saleh adalah harapan bagi setiap orang tua? Untuk itu, orang tua saatnya menjadi imam, mendidik, dan contoh yang baik untuk anak-anaknya.
Ayah, ramadan di rumah akan tetap istimewah. Menjalankan ibadah di rumah dengan penuh kehangatan. Sama-sama membangun surga dunia yang insyallah sama dengan menciptakan surga di akherat nanti.