Ozy V. Alandika
Ozy V. Alandika Guru

Seorang Guru. Ingin menebar kebaikan kepada seluruh alam. Singgah ke: Gurupenyemangat.com

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Asa Ramadan 2020: Ibadah Makin Taat, Karir Meningkat, Jodoh Merapat, dan Senantiasa Sehat

27 April 2020   08:30 Diperbarui: 27 April 2020   08:29 583
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Asa Ramadan 2020: Ibadah Makin Taat, Karir Meningkat, Jodoh Merapat, dan Senantiasa Sehat
Asaku di bulan Ramadan 2020. Dok. Ozy V. Alandika

Kebetulan sekali, saya belum menikah. Apakah di sini ada sosok gadis jelita yang mau merekomendasikan diri untuk berkenalan dengan saya? Silakan tinggalkan nomor Whatsapp di kolom komentar. Wuahahaha

Saya yakin, semua orang yang masih sendiri tapi merasa dirinya sudah dewasa punya keinginan kuat untuk segera menikah. Apalagi jika di tahun kemarin sudah mampir puluhan undangan dari teman-teman satu angkatan SD-SMA, pasti ada rasa tertekan di dalam hati.

"Kapan ya giliranku?"

"Siapa ya jodohku?"

Sama seperti dua pertanyaan ini, saya pula begitu, punya harapan dan doa-doa yang bertumbuh untuk segera ditakdirkan menikah. Tahun ini? Sepertinya belum muncul tanda-tanda. Secara pribadi, agaknya saya cukup dilema dengan keadaan finansial yang belum siap. Tapi...

Saya ingin terus berusaha untuk menabung, mencari di mana tulang rusuk itu bersembunyi dan bekerja sungguh-sungguh sembari membuka pintu hati yang belum berisi ini. Siapa tahu ada yang mengetok. Tok... Tok... Tok. Duaaar! Sudah, ah. Nanti tambah baperan. Hihihi

Karena sudah sampai di sini, maka bantu aminkan doa berikut ini, ya:

"Ya Allah, berikanlah kepadaku istri yang terbaik dari sisi-Mu. Istri yang menjadi temanku dalam urusan agama, dunia dan akhirat."

Semoga ramadan 2020 menjadi klimaks dari kesendirian orang-orang yang sedang sendiri, dan menjadi penyelesaian dari harapan untuk menikah agar segera dikabulkan.

Keempat, Senantiasa Sehat

Semoga kita senantiasa tetap sehat. Gambar oleh Ozy. V. Alandika
Semoga kita senantiasa tetap sehat. Gambar oleh Ozy. V. Alandika
Senantiasa sehat, inilah harapan terakhir sekaligus harapan krusial saya di ramadan 2020. Dengan nikmat sehat, jalan untuk melakukan ibadah lain menjadi terbuka. Sholat jadi lancar, baca Qur'an jadi sempat, kegiatan meniti karir bisa dipergencar, dan jodoh pun bisa dikejar.

Nikmat sehat adalah nikmat yang paling mahal dan paling disesali saat kita sakit. Maka darinya, bersyukurlah kita yang hari ini masih diberikan kemudahan untuk bernafas tanpa alat bantu, bersyukur masih bisa berbuka puasa dengan ragam lauk, serta bersyukur bisa olahraga.

Di luar sana, banyak saudara-saudara kita yang sulit menjalankan ibadah karena sakit. Benar bahwa sakit itu membersihkan dosa, tapi biar bagaimanapun Allah tidak pernah meminta kita untuk sakit-sakitan saja. Jadi, marilah kita terus berusaha menjaga kesehatan, agar tetap sehat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun