Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Perencana Keuangan

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Menghargai Perbedaan

30 Maret 2023   03:00 Diperbarui: 30 Maret 2023   07:06 1071
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menghargai Perbedaan
Damanhuri Ahmad, H.  Andri dan isteri serta kami berdua | dok pribadi

Tanpa terasa kami sudah melalui persahabatan ini lebih dari 20 tahun.

Sewaktu kami masih tinggal di Padang sampai sekarang sudah lebih dari 30 tahunan. Pada acara temu kangen di rumah makan Bernama yang baru baru ini Pak Andri bersama isteri juga hadir.

Hari Raya di Kampung 

Kunjungan ke Pasaman | dok pribadi 
Kunjungan ke Pasaman | dok pribadi 

Pada tahun 1985 an kami sudah sukses dalam usaha bisnis. Ketika itu perusahaan kami bernama CV Tunas Sari. Yang mengelola hasil bumi seperti, kopi, kulit manis, gambir, damar batu dan sebagainya. Yang mana kami export ke Luar Neger. Kami membeli hasil bumi ini dari para Petani dan  pedagang pengumpul  dari desa. 

Mereka membawa hasil bumi ke Padang  dan menjual kepada kami.

Berkunjung ke Rumah Petani 

Pada tahun 1985 itu ketika Hari Raya beberapa hari lagi kami mengatakan pada langganan , bahwa kami mau kedesa mereka. Untuk menginap di rumah Mereka, dalam rangka hari Raya .

Makan bersama di desa | dok pribadi
Makan bersama di desa | dok pribadi

Betapa gembiranya langganan kami karena sampai waktu tersebut belum ada seorangpun dari Boss perusahaan yang mau ke desa apalagi menginap dirumah mereka. Teman teman sesama pebisnis heran. Mereka bilang apakah tidak salah kami bawa anak anak nginap di kampung?

Kami tidak peduli dengan omongan orang,kami terus melakukan perjalanan ke Simabu,yang lokasinya tidak jauh dari Batusangkar . Sesuai dengan janji, singgah dirumah langganan Serta makan di sana dan menginap di rumah salah seorang dari mereka yakni Pak Alek . Walaupun tidur beralaskan lapik( tikar) tidak masalah bagi kami. Pagi pagi kami mandi di pincuran.  Sarapan pisang rebus, sangat nikmatnya 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun