Pengajar, Kebaikan yang kita lakukan untuk orang lain ; sesungguhnya adalah kebaikan untuk diri kita sendiri QS. Isra' ( 17 ) : 7
Sengatan Lebah dan Madu Bekal Tetap Sehat dan Prima Selama Ramadan
Berdasar pengalaman para penggemar madu di seluruh dunia bahwa kualitas madu yang paling baik adalah madu hasil produksi lebah yang bermukim di Gunung – gunung sehingga para pemburu madu lebah gunung mereka berburu mencari petani lebah di gunung – gunung seluruh Indonesia juga seluruh dunia.
Bagi penulis dan keluarga meskipun Bulan Ramadan kali ini di tengah perasaan cemas dan kadang horor yang lumayan karena pandemi covid – 19; kami semua tidak lupa melanjut budaya masa lalu berikhtiar mengatasi sakit yang kadang bisa kita anggap ringan seperti flu, panas demam dan batuk cukup dengan menyiapkan madu di rumah, tentu saja madu berkualitas dari peternak di sekitaran gunung – gunung yang ada di Jawa – Barat,
Batuk, filek juga demam . . . maka madu menjadi solusi yang paling ampuh.
Kadarnya saja yang bisa kita tingkat jika ternyata pada akhirnya tumbang mungkin karena keletihan atau sebab udara yang ekstrim seperti saat ini di Bandung – Utara terasa sangat – sangat dingin sehingga butuh adaptasi ulang setelah sekian lama cuaca tidak begitu ekstrim.
Jika keluarga terserang batuk, penulis membuat ramuan cukup air hangat setengah gelas kecil, madu satu sendok dan 1-3 iris lemon biasanya dua atau tiga hari sudah lumayan reda kembali.
Atau jika kebetulan tidak ditemukan lemon, maka irisan jahe dapat menjadi alternative pengganti cukup diparut jahenya bisa yang sebesar jempol tangan kemudian disaring menggunakan saringan teh, campurkan sedikit air hangat plus madu.
Insha Allah berdasarkan pengalaman akan sembuh seperti sedia kala.
Secara pengalaman penulis diantara banyak kenyataan lapangan memanfaatkan pengobatan dengan madu, yaitu saat mempersiapkan persalinan putera / puteri kami. Minum madu secara rutin minimalnya satu sendok makan perhari itu sudah sangat membantu
Multy Manfaat Sengatan Lebah
Pengobatan dengan sengat lebah, bagi penulis dan seluruh keluarga di wilayah Ciburial – Dago Bandung telah dimanfaatkan puluhan tahun yang lalu, kemungkinan usianya lebih dari tiga puluh tahunan atau bahkan lebih.
Sehingga para santri, Ustadz dan Ustadzah sudah sangat terbiasa jika badan pegal – pegal bahkan batuk dan filek malas berobat ke Puskesmas dan pingin sembuh secara natural jalan pintas juga mudah disengat lebah dengan memperhatikan titik – titik syaraf sesuai ketrampilan yang dimiliki oleh beberapa Ustadz yang juga therapis.