Siska Fajarrany
Siska Fajarrany Penulis

Suka menulis.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Artikel Utama

Tips Pola Sahur Menyehatkan yang Tinggi Serat untuk Anak Kost

17 Maret 2024   17:00 Diperbarui: 18 Maret 2024   13:30 1275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tips Pola Sahur Menyehatkan yang Tinggi Serat untuk Anak Kost
Ilustrasi anak kost sahur dengan makanan tinggi serat. (Sumber: Healthshots via kompas.com)

Perlu diingat bahwa tidak semua anak kost mendapatkan atau memiliki fasilitas memasak. Banyak anak kost yang tidak disediakan dapur umum. Banyak juga anak kost yang memang tidak membawa peralatan memasak. Memutuskan untuk selalu membeli makan di luar saja daripada harus memasak. Mengingat waktu yang lebih efektif efisien. 

Tidak semua anak kost berdekatan dengan tempat makan yang buka pada jam sahur. Sekalipun ada tempat makan yang buka sampai subuh, jaraknya cukup jauh dan harus memakai kendaraan roda dua. Mungkin ada yang berani mengendarai motor di jam subuh seperti itu. Namun ada pula yang memang tidak membawa atau memiliki kendaraan. Sengaja memilih tempat kost yang berdekatan dengan kampus atau kantor agar tidak mengeluarkan biaya ongkos tambahan.

Menu sayuran di warteg yang dapat dipilih anak kost untuk santapa sahur. (Sumber: KOMPAS.com/CITRA FANY SAMPARAYA)
Menu sayuran di warteg yang dapat dipilih anak kost untuk santapa sahur. (Sumber: KOMPAS.com/CITRA FANY SAMPARAYA)

Solusi terbaik adalah menyiapkan makanan sahur sebelum waktu sahur. Bertepatan pada saat menjelang berbuka puasa ataupun setelah sholat tarawih.

Jika memilih membeli makanan untuk sahur pada saat bersamaan membeli makanan untuk berbuka puasa, pastikan untuk membeli makanan yang tidak cepat basi. Terutama bagi anak kost yang tidak memiliki alat pemanas makanan ataupun lemari es untuk menyimpan sementara makanan untuk sahur.

Begitu pula untuk anak kost yang memilih membeli makanan untuk sahur setelah melaksanakan sholat tarawih. 

Sebelum pulang ke kostan, biasanya akan mampir ke tempat makan untuk membungkus makanan yang akan disantap di jam sahur. Pastikan pula bahwa makanan yang dibungkus akan tahan dan masih enak di makan pada saat sahur.

Menjaga pola sahur untuk anak kost tidak hanya sekadar memastikan tidak telat bangun ataupun memastikan makanan sahur tetap enak meski dibeli dalam kurun waktu yang berjam-jam. Anak kost juga memperhatikan gizi dari makanan sahur yang ia santap. Terutama makanan sahur yang tinggi serat.

Segala sesuatu yang di makan pada saat sahur menjadi cadangan tenaga dalam menjalankan aktivitas pada saat berpuasa. Apalagi bagi para pekerja yang membutuhkan tenaga untuk menjalankan aktivitas fisik. 

Mahasiswa atau pekerja yang sehari-harinya harus menggunakan otaknya untuk berpikir juga sangat membutuhkan makanan sahur yang tinggi serat.

Sebagai anak kost yang punya keterbatasan finansial, solusi yang paling tepat adalah membeli makanan di warteg! Memang masih banyak pilihan tempat makan lainnya yang lebih terjamin secara kualitas dan gizinya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun