Supartono JW
Supartono JW Konsultan

Bekerjalah dengan benar, bukan sekadar baik

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

(24) Remedial Diri: Perilaku di Kehidupan Nyata, Fitur Centang WA, dan Menjadi Anggota Grup WA

15 April 2023   08:37 Diperbarui: 15 April 2023   14:31 1529
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(24) Remedial Diri: Perilaku di Kehidupan Nyata, Fitur Centang WA, dan Menjadi Anggota Grup WA
Ikustrasi Supartono JW

Maksud aktif di sini, setiap saat mengikuti perkembangan Grup, apa pun informasi dan komunikasi yang disampaikan oleh admin atau anggota di respon. Respon di antaranya, langsung melihat dan membaca informasi.

Bila di dalam Grup tidak dibutuhkan anggota wajib merespon secara tulisan/pernyataan. Minimal, anggota tahu apa yang terjadi dan apa perkembangannya di dalam Grup. Namun, bila dibutuhkan dan diwajibkan anggota merespon dengan menulis atau membuat pernyataan dll, maka sebagai anggota, wajib melakukannya.

Karenanya, sebagai anggota Grup WA, saya pun aktif bukan hanya membaca informasi di dalam Grup, tetapi aktif ikut memberikan informasi, masukan, pernyataan, dll, dengan sigap dalam merespon.

Namun, karena begitu banyaknya Grup WA yang saya menjadi anggota di dalamnya, ada beberapa Grup WA yang saya minta izin ke admin Grup, bahwa saya setiap saat mengikuti perkembangan Grup, tetapi saya tidak aktif menulis atau memberi pernyataan, menanggapi atau ikut menge-share sesuatu dll. Bila ada yang ingin saya sampaikan untuk kepentingan Grup, saya sampaikan melalui jaringan pribadi (japri) ke admin Grup.

Ini tidak mengurangi tanggungjawab saya yang telah setuju ada di dalam Grup WA bersangkutan. Dan ingat, siapa pun yang menulis/share sesuatu dalam Grup, pasti yang menulis/share dapat mengintip siapa anggota Grup yang merespon dan peduli, melihat informasi/share yang ditulis/dibagikan. Meski tidak merespon menulis/menanggapi.

Ada Grup WA yang saya tidak aktif dalam merespon berbentuk tanggapan di dalam Grup, tapi responnya melalui japri melalui admin atau pribadi yang memberi informasi/bersangkutan.

Harus dipahami bahwa, sekarang Grup WA , menjadi sarana yang  vital, dalam mengukur kecerdasan intelektual (otak), Personality (kepribadian), teknik kehidupan (kesantunan, tahu diri, respek, kepekaan, budi pekerti, indivualistis/egois, rendah hati), speed (kecepatan dalam merespon informasi, menanggapi, bahkan dalam memberi masukan/kritik).

Grup WA ini, juga sangat mudah mengidentifikasi para anggotanya, apakah sudah menjadi makhluk individu, makhluk beragama, makhluk berbudaya, dan mahkluk sosial yang memiliki pondasi spiritual, emosional, dan intelektual yang benar dan baik.

Remedial di kehidupan nyata

Sebagai lanjutan dari sekolah/perkuliahan formal, Grup WA ini adalah sekolahan/perkuliahan non formal di kehidupan nyata bagi seseorang, sehingga nilai rapor bernama etika dan attitude seseorang dapat dibaca oleh seluruh anggota.

Bila saat sekolah ada pelajaran yang nilai rapornya tidak lulus, biasanya guru dan sekolah akan memberikan kesempatan remedial bagi yang bersangkutan. Begitu pun saat kuliah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun