Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Purna tugas

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Jangan Gara-gara Medsos Batal Puasamu

17 Mei 2019   06:14 Diperbarui: 17 Mei 2019   06:21 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jangan Gara-gara Medsos Batal Puasamu
Ilustrasi Medsos (sumber: www.bontangpost.id)

Tips Bermedsos Selama Puasa

Disarankan masuk (log in) ke medsos pada malam hari setelah makan malam, lebih baik lagi setelah pulang dari shalat tarawih. Saat itu kondisi tubuh Anda sudah stabil. Kemampuan berpikir kritis sudah muncul kembali. Asalkan Anda bukan tergolong kelompok "Mr / Mrs / Miss Forward" sangat aman bermedsos pada waktu ini.

Namun bila Anda ingin memanfaatkan bulan Ramadan untuk meningkatkan nilai-nilai religius pada diri Anda, disarankan jauhi medsos selama bulan Ramahan. Lebih baik setelah shalat tarawih Anda membaca kitab suci atau surat-surat dari aulia. Bila Anda mengantuk, tidurlah. Anda harus memiliki waktu tidur yang cukup untuk dapat bangun makan sahur.

Bila Anda terlalu asyik dengan medsos, tanpa menyadari waktu, tiba-tiba sudah menjelang tengah malam sehingga jumlah jam tidur Anda berkurang atau dapat berakibat ketiduran saat waktu makan sahur tiba. Akhirnya Anda akan terlambat bangun sehingga tidak lengkap berpuasa tanpa makan sahur.

Selain soal waktu sebaiknya Anda memperhatikan materi yang Anda tulis di medsos. Jangan asal nge-tweet yang bersifat nyinyir, karena akan menyakiti banyak orang. Padahal dalam bulan Ramadan, Anda harusnya menghindari sikap buruk seperti ini dan harus selalu menjaga hati.

Mengirimkan foto-foto dan cerita  melalui IG dan FB juga sebaiknya yang bernuansa bulan Ramadan, jangan mengirimkan foto-foto yang vulgar, yang bersifat gossip atau yang menimbulkan ujaran kebencian, hal ini akan mengurangi bobot puasa Anda. 

Demikian pula halnya dengan WA, sebaiknya membatasi memberi komentar yang bersifat mengarah ke pertengkaran, jangan mengirimkan informasi atau gambar yang berkaitan dengan makanan & minuman, karena dapat mengganggu orang lain yang sedang berpuasa.

Sebagai manusia yang berakal budi, bermedsos pada bulan Ramadan sah-sah saja, asalkan Anda pandai-pandai dan bijak memilih waktu saat bermedsos dan batasi menulis, membaca dan mengirim ulang unggahan yang tidak sesuai dengan suasana Ramadan. Ingatlah, jalankan puasa Anda dengan khusuk, dan jangan biarkan medsos membatalkan puasa Anda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun