Penulis Kumpulan Cerita Separuh Purnama, Creativepreuner, Tim Humas dan Kemitraan Cendekiawan Nusantara
Sahur Sehat #AntiRibet Itu Bernama Oatmeal Gurih Toping Suka-Suka
Salah satu sunnah berpuasa adalah mengakhiri makan sahur.Pada awal-awal puasabiasanya kebanyakan dari kita begitu bersemangat menyiapkan anek menu makan sahur. Namun ada kalanya rasa malas melanda hingga terlambat bangun tanpa ada persiapan makanan siap santap di Meja makan. Pesana makaman melalui jasa layanan online pun dirasa tak cukup waktu jika dalam hitungan 15-20 menit waktu imsak datang. Hanya menyantap camilan, minum susu ditambah air putih pun timbul kekhawatiran, duhh kuat tidak ya berpuasa dengan sahur yang ala kadarnya atau bahkan menilih tidak sahur sama sekali.
Nah, Saya memiliki resep andalan yang bisa dicoba siapa saja dan dimana saja. Resep ini dijamin sehat dan #antiribet. Hanya perlu waktu kurang lebih 10-15 menit untuk menyiapkannya. Menu makanan sahur satu ini saya beri nama Oatmeal Gurih toping Suka-suka. Varian topingnya bisa disesuaikan dengan apa yang tersedia. Atau di mix dua hingga tiga toping sekaligus pun bisa, jika ingin mendapatkan rasa yang luar biasa.
Resep ini kerap saya unggah di Instagram saya sebagai menu favorit yang kerap saya sajikan. Di bulan puasa ini, oatmeal menjadi bahan makanan yang bisa diandalkan untuk memenuhi kebutuhan serat selama seharian berpuasa. Cara mengolahnya pun amat sangat mudah. Bahkan bisa melibatkan si kecil untuk sama-sama menyajikan menu sahur dengan bahan oatmeal.
Pilih jenis Oatmeal Instan ya, bukan Oatmeal Instan cooking. Biasanya kemasan oatmeal instan berwarna merah, sementara untuk Oatmeal Instan cooking kemasanya berwarna biru. Oatmeal instan lebih praktis dan cepat disajikan. Cukup dengan menyiramnya dengan air mendidih dalam mangkok. Sementara Oatmeal Instan Cooking harus dimasak selama 2-3 menit dalam panci.
Jika biasanya aotmeal disajikan dengan varian rasa manis dengan aneka toping buah dan campuran susu. Maka Oatmeal ala saya disajikan dalam bentuk gurih. Bagi yang tidak terbiasa mengkonsumsi oatmeal, rasa gurih relatif bisa diterima lidah dibandingkan oatmeal rasa manis. Tidak berdea jauh rasanya ketika kita mengkonsumsi bubur beras atau nasi lembek berkuah sayur. Nah, bagi yang ingin mencobamenyajikan menu praktis anti ribet yang bisa dijadikan andalan saat sahur , berikut Resep ala saya.
(untuk 2-3 Porsi sedang)
Bahan dan bumbu:
Oatmeal Instan (bukan yang instan Cooking) secukupnya
merica bubuk, Garam atau kecap asin secukupnya
Penyedap rasa jika suka
Aneka sayuran seperti Brokoli, Sawi Hijau/Putih, Seledri, Wortel
Toping :
sosis siap santap / Telur asin matang /Abon/ Keju Batang di parut/ Bon Cabe
Cara penyajian
Rebus air dalam panci hingga mendidih
Cuci bersih sayuran , potong potong sesuai selera. Masukkan ke dalam air yang sudah mendidih.
Tuang dalam mangkok, masing-masing 3-5 sendok makan oatmeal instan. Tambahkan merica bubuk, garam atau bisa juga diganti kecap asin secukupnya. Tambahkan penyededap rasa bila suka
Setelah sayuran matang/empuk. Tuang kedalam mangkok yang berisi oatmeal instan dan bumbunya. Tuang perlahan/tidak sekaligus. Aduk menggunakan sendok tingga oatmeal tercampur dengan air dan terbentuk tekstur yang diinginkan.
Setelah oatmeal dan air rebusan beserta potongan sayurnya tercampur, siapkan toping suka-suka dari bahan yang tersedia
Potong sesuai selera sosis siap saji dan letakkan diatas oatmeal gurih. Bisa juga ditambhakan telur asin. Belah menjadi dua bagian. Pisahkan dari kulitnya dengan menggunakan sendok. Jadikan toping diatas oatmel gurih. Bisa juga diberi taburan Abon atau bon cabe. Santap selagi hangat
Seperti kalimat yang sering diucapkan oleh bu Siska Suwitomo : Nah mudah bukan cara membuatnya?. Bahan-bahannya sederhana,Proses membuatnya praktis, anti ribet dan Jelas Sehatnya. Sila mencoba resep saya untuk santap sahurnya ya. Menu anti ribet ini sudah komplit mengandung karbohidrat, sayuran dan Protein hanya dalam 1 masakan.
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
