RAMADAN

Beberapa Cara Menantang Menikmati Kuliner Khas Palembang Selama Ramadan

16 April 2021   12:20 Diperbarui: 16 April 2021   13:18 1263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beberapa Cara Menantang Menikmati Kuliner Khas Palembang Selama Ramadan
Sumber: Kompas.com

Ramadhan Karim!

Setelah sebelas bulan terlewati akhirnya bulan Ramadan yang dinantikan tiba juga. Meskipun dua tahun belakangan ini sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya karena si Korona masih betah berada di bumi tercinta, tetapi mari kita sambut dan jalani ibadah puasa dengan suka cita.

Setelah seharian berpuasa maka tibalah waktu berbuka. Biasanya pada waktu berbuka ada banyak menu makanan menggugah selera yang dihidangkan. Menyinggung perihal makanan tentu tak akan ada habisnya, terlebih lagi kita tinggal di negeri Indonesia yang kaya akan kuliner tradisional yang nikmatnya tiada tara. Misalnya saja kuliner di Kota Palembang.

Siapa yang tidak tahu dengan kota Palembang? kota yang dikenal dengan pempek serta makanan khas lainnya yang tak diragukan lagi kenikmatannya.  Selain itu, ternyata makanan tradisional tersebut bisa dikonsumsi dengan cara yang tidak biasa.

Sepengetahuan penulis, cara yang tidak biasa ini pun belum banyak diketahui orang. Bahkan, tidak terkecuali Wong Plembang itu sendiri.

Wah! Cara yang tidak biasa seperti apakah? Penasaran? Kalau penasaran lanjut baca ya, kalau enggak, penulis saranin tetap lanjut baca aja, buat pengetahuan.

Jadi, berikut ini ada beberapa makanan khas Palembang yang bisa disajikan dengan cara yang unik.

1. Nasi goreng cuko

Siapa, sih, yang tidak pernah makan nasi goreng? Pasti pernah, bukan? Kalau begitu, adakah yang pernah mencicipi nasi goreng yang disiram dengan kuah cuko pempek?

Nasi goreng kuah cuko adalah salah satu menu yang layak dicoba. Tidak ribet kok, caranya sangat sederhana.

Sumber: palpos.id
Sumber: palpos.id

Pertama-tama masak nasi goreng, setelah matang tuangkan kuah cuko sesuai selera, lebih nikmat lagi jika dilengkapi dengan potongan pempek lenjer atau jenis pempek lainnya.

Wah! Dijamin rasanya akan berubah menjadi luar biasa, bisa-bisa satu piring tidak akan pernah cukup.  Apalagi jika ini dijadikan santapan untuk berbuka setelah berpuasa seharian.

2. Pisang goreng kuah cuko

Makan pisang goreng ditemani susu kental manis dan secangkir teh hangat merupakan perpaduan yang sempurna, tetapi itu hal yang umum dilakukan. Jika ingin mencoba sensasi rasa yang sedikit menantang, cobalah untuk menuangkan kuah cuko pempek pada sepiring pisang goreng. Rasa manis dan pedas yang menyatu membuat lidah tak berhenti bergoyang. Kudapan ini sangat cocok disantap sebagai menu pembuka ketika buka puasa dan akan lebih nikmat jika ditemani suara gemericik hujan yang menyejukkan.

Sumber: cookpad.com oleh rumahfalisha
Sumber: cookpad.com oleh rumahfalisha

3. Tekwan dan mie goreng instant.

Makanan ini merupakan favorit penulis dan Wong Plembang lainnya, rasanya juara banget, sekali coba pasti akan membekas dalam ingatan. Rasa manis, gurih, asam dan asin, yang berasal dari bumbu tekwan dan mie goreng instant berpadu menjadi satu yang dijamin tidak akan membosankan, sehingga susah sekali untuk menolak makanan ini jika disajikan, apalagi bagi para penggemar drakor. Mie dan drakor adalah dua hal yang tabu untuk dipisahkan.

Cara menyajikannya juga sangat mudah, masak mie goreng instant beserta bumbunya sesuai dengan petunjuk lalu campurkan ke dalam satu mangkuk tekwan yang hangat, jangan lupa taburi bawang goreng garing. Selain nikmat menu ini bisa dijadikan solusi untuk menunda rasa lapar karena jumlah kalori yang terkandung cukup banyak.

Sumber: food.grab.com (Model-tekwan Mie-Ph-Pipa Reja-Makanan Delivery Menu
Sumber: food.grab.com (Model-tekwan Mie-Ph-Pipa Reja-Makanan Delivery Menu

Makanan ini bisa menjadi pilihan untuk santap sahur agar kuat menjalani hari yang penuh dengan kerjaan menumpuk. Waduh, membayangkan makanan ini saja sudah membangkitkan selera, padahal waktu berbuka masih beberapa jam lagi.

Bagaimana? Sudah siap merasakan sensasinya yang menantang?

Semoga informasi di atas bisa dijadikan referensi dalam menentukan menu makanan yang berbeda, Selamat berpuasa dan Selamat berpetualang rasa.

Kalau pembaca punya makanan khas daerah yang disajikan secara unik juga, bisa tulis di kolom komentar ya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun