Blusuker dan menulis yang di Blusuki. Content Writer. "Menyurat yang Silam, Menggurat yang Menjelang " : (Nancy K Florida)
Sehat Berpuasa: Hindari Pedas, Kecut, dan Kopi serta Siapkan Madu
Wedang Uwuh
Selain obat kimia, untuk mengatasi munculnya gangguan pencernaan, di rumah selalu saya siapkan obat herbal. Orang Yogya (dan sekitarnya ) menyebutnya Wedang Uwuh. Saya beli online dari seller di Gunung Kidul . Harganya murah meriah, hanya Rp,.1.700 per bungkus. Jadi punya stok melimpah karena sudah transfer 50 ribu termasuk ongkirnya.
Uwuh, artinya sampah. Saya mengenalnya saat mampir ke Imogiri, Yogyakarta. Terdiri dari gabungan rempah, kulit kayu, ranting kering dan daun kering. Racikan antar suplier jelas berbeda. Jadi, kalau mau beli dilihat dulu komposisinya. Tapi bahan utama Wedang Uwuh semua sama. Pasti ada kulit Kayu Secang. Ini yang memberi efek warna merah. Lalu dilengkapi dengan Kayu Manis, daun dan ranting Cengkeh. Ditambah daun lain yang kita tidak tahu kalau hanya sekedar melihatnya. Karena bentuknya dan warnanya sama. Kering kecoklatan. Tapi yakin saja, kalau itu berefek positif pada kesehatan tubuh.
Gula Batu adalah pemanis wajib untuk Wedang Uwuh. Untuk penambah khasiat obat, peracik Wedang Uwuh selalu melengkapinya dengan Jahe. Baik yang sudah diolah dicampur gula batu maupun yang dikeringkan. Kandungan curcumin pada Jahe (asal gak berlebihan) sangat bagus untuk perncernaan. Konon, bagus juga untuk mencegah corona virus.
Madu
Menjaga tubuh tetap bugar dengan olahraga tentunya penting di saat tubuh sedang berpuasa. Karena sedang berpuasa otomatis frekuensi dan kuantitas gerak fisik pun dikurangi. Sebagai gantinya, sebelum bulan puasa, sudah saya siapkan 1 botol besar Madu Murni. Beli di teman kerja. Kok tidak beli di toko?
Mencari Madu Murni bukan pekerjaan mudah. Beli di supermarket belum terjamin keasliannya. Jangan-jangan isinya campuran madu dengan larutan gula. Wong beli di sebuah toko khusus penjual madu saja, ternyata baru 6 bulan madunya beku. Apakah kandungan airnya demikian banyak. Atau campuran gula tebunya yang berlebihan. Entahlah....!
Membedakan madu murni dengan madu palsu memang susah. Madu murni pun jenisnya banyak. Sama-sama dihasilkan Lebah Madu (Tawon Madu). Tapi ada Madu Ternak. Dihasilkan Lebah Madu yang diternak, yang setiap hari diberi"makan" gula, Ada juga Madu Hutan, yang diperoleh dengan memanen (padahal nggak pernah menanam) madu di hutan. Jadi, ya harus saling percaya antara penjual dengan pembeli. Harga madu murni hasil ternak saja, sekarang paling murah 200 ribu per botol.
Nah, madu ini termasuk herbal yang selalu tersedia di rumah. Saya sangat meyakini bahwa madu ini banyak khasiatnya. Tidak hanya untuk gangguan pencernaan, Maag atau Gastritris. Tapi, madu juga mangandung bahan yang bisa menambah imunitas, sumber energi, obat alami flu dan batuk. Terrmasuk mencegah kolesterol dan pengapuran pembuluh darah. Jadi, apa salahnya jika Madu selalu disiapkan di rumah.