Dian Kusumawardani
Dian Kusumawardani Freelancer

Home Educator Omah Rame, Pengajar di BKB Nurul Fikri, Konselor Laktasi, Content Creator

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Nge-gym Saat Puasa, Emang Bisa?

29 Maret 2024   09:52 Diperbarui: 29 Maret 2024   09:56 331
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nge-gym Saat Puasa, Emang Bisa?
Nge-gym | dokpri

Sudah hampir setahun saya rutin olahraga di gym. Lumayan, badan jadi lebih bugar, nggak gampang sakit-sakitan berat badan pun berkurang. Nah, tahun ini adalah tahun pertama nge-gym saat puasa. Awalnya galau, mau cuti member gym saja selama puasa, tapi kalau dipikir-pikir, sayang juga bayar biaya cuti. Selain itu, sebenarnya tidak ada pantangan berolahraga saat puasa. Olahraga saat puasa itu boleh-boleh saja. Jadi, saya pun tetap rutin nge-gym saat puasa, tentunya dengan beberapa penyesuaian, ya. 

Nge-gym Saat Puasa

Berolahraga rutin bisa meningkatkan fungsi kardio - metabolik. Artinya, saat berolahraga kerja jantung mengedarkan oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh, sehingga melancarkan metabolisme untuk memproduksi energi menjadi lebih optimal. 

Melalui olahraga yang tepat, badan jadi lebih fit saat puasa. Olahraga membuat badan lebih bugar. 

Menurut sebuah studi tahun 2020 dalam jurnal Nutrients menyebutkan olahraga yang dilakukan selama puasa Ramadan bisa mengurangi massa lemak tubuh.

Puasa sambil rutin berolahraga membuat tubuh membakar lemak lebih banyak, sehingga membantu menurunkan berat badan. 

Namun, studi tersebut juga menjelaskan puasa bisa mengurangi kapasitas tubuh menggunakan oksigen (aerobic capacity) selama berolahraga. Hal ini bisa menurunkan ketahanan tubuh saat latihan.

Oleh karena itu perlu menyesuaikan intensitas, waktu, jenis, dan durasi olahraga di gym saat puasa. Bagaimana caranya?

Tips Nge-gym Saat Puasa

Kurangi Intensitas Olahraga

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun