Firman Rahman
Firman Rahman Lainnya

| Tertarik pada finance, digital marketing dan investasi |

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Jantung Istriku Kembali Sehat dengan Menu Sahur Kaya Serat

17 Maret 2024   10:05 Diperbarui: 17 Maret 2024   10:11 892
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jantung Istriku Kembali Sehat dengan Menu Sahur Kaya Serat
Sumber gambar: Dokumen pribadi

Hari itu, tidak ada angin, tidak ada hujan, tiba-tiba istri yang biasanya sehat, tiba-tiba mengeluhkan dada sebelah kiri berdegup kencang dan ulu hati terasa tertusuk. Saya menganggap dia bergurau saja, karena hari-hari biasanya, dia tidak pernah mengeluhkan apa pun. Dan akhirnya, Saya pun membawanya ke dokter jantung, dan benar saja, meskipun masih ringan, ternyata, kami harus mengubah pola hidup, salah satunya pola makan.

Puasa menjadi sebuah aktivitas penting untuk menjaga kesehatan. Bulan Ramadan menjadi sebuah momen penting dan luar biasa bagi umat Islam untuk selalu menjalankannya, tidak hanya memenuhi kewajiban saja, namun terdapat manfaat luar biasa di balik puasa Ramadan tersebut.

Disinilah tagline "Puasa Sehat" menjadi tidak hanya sekedar kata-kata saja, namun menjadi sebuah pilihan untuk dijalankan. Dengan semakin mudahnya informasi didapatkan membuat sebagian orang menyadari bahwa puasa bila dijalankan dengan benar akan membawa manfaat tidak hanya secara pahala, menentramkan hati, namun juga memberi manfaat secara maksimal.

Puasa Sehat? Seperti Apa?

Sedikit kata pembuka di awal, memang telah membuka mata Saya dan istri tentang pentingnya kesehatan, apalagi di umur yang tidak muda lagi, dan tidak sembarangan mengonsumsi makanan, meskipun menurut kita enak dan lezat.

Bahkan kedatangan ke dokter jantung tersebut membawa kami memperoleh pemahaman bahwa, salah satunya adalah menjaga kesehatan bisa dilaksanakan dengan cara yang paling mudah, yaitu dengan puasa, apalagi seperti saat ini dengan momen puasa Ramadan di bulan suci ini.

Dengan pola makan sehat, tentu tidak hanya menyehatkan tubuh, namun bisa menurunkan berat badan, menjaga berat badan menjadi ideal, menjaga kadar gula agar bisa tetap normal, meningkatkan kesehatan jatung, meningkatkan fungsi otak, mencegah penuaan dini, dan yang paling penting adalah bisa menjaga kesehatan mental.

Menu Sahur Kaya Serat, Menjaga Tubuh, Menyehatkan Hati

Dalam berpuasa, maka salah satu aktivitas yang memiliki nilai pahala dengan bersahur. Makan sahur menjadi kunci utama yang sangat dianjurkan agar kita tetap memiliki energi sampai saat berbuka puasa tiba.

Bila makanan yang dikonsumsi saat sahur merupakan makanan yang benar, tentu puasa di bulan Ramadan ini tidak akan memengaruhi kondisi bahkan saat harus bekerja dan melakukan aktivitas yang berat. Tubuh pun tetep memiliki energi, meskipun aktivitas yang dilakukan menguras banyak energi.

Namun, kali ini tentu sahur yang dilakukan tentu saja tidak hanya sahur asal kenyang, namun sahur yang menyehatkan, salah satunya menu sahur yang kaya akan serat.

Tahukah Anda bahwa dengan merubah pola makan dari makan asal makan menjadi pola makan sehat dengan menu kaya serat, ternyata memberi manfaat yang berbeda dan bisamembuat rasa kenyang lebih lama saat berpuasa, hal ini disebabkan makanan dengan kandungan tinggi serat bisa memperlambat pengosongan lambung.

Terdapat pilihan menu makan sahur kaya serat, sebagaimana dikutip dari halodoc.com, antara lain:

  • Beras Merah

Mengganti beras putih dengan beras merah bisa dilakukan bila Anda ingin merubah pola makan yang sehat. Anda yang belum terbiasa, bisa dengan pelan-pelan mencampur sedikit nasi putih dengan nasi merah, dan setelah itu kalau sudah terbiasa bisa secara total menggunakan beras merah.

Beras merah memiliki serat dua kali lipat lebih besar bila dibandingkan dengan beras putih. Selain itu, beras merah juga bisa mencegah sembelit saat menjalankan ibadah puasa dan menurunkan kadar kolesterol

  • Sayuran Hijau

Anda pasti sudah sangat mengenal dan terbiasa mengonsumsi sayuran hijau, meskipn kadang enggan mengonsumsinya saat sahur, karena rasa malas mendera.

Namun, kali ini Anda harus memaksa diri Anda agar tubuh sehat dan stamina terjaga, karena sayuran hijau kaya kandungan serat dan baik untuk tubuh dan perncernaan.

Banyak sekali contoh sayuran hijau, seperti bayam, kangkung, buncis dan masih banyak sayuran hijau lainnya.

  • Buah-buahan

Beberapa jenis buah-buahn banyak yang mengadung serat dan tentu saja ini baik untuk tubuh, dan bisa menjaga tubuh dari rasa lapas dan haus. Hal ini disebabkan buah tersebut mengandung kandungan air yang tinggi, vitamin dan mineral.

Buah-buahan tersebut antara lain pir, apel, pisang, jeruk dan alpukat.

  • Ubi

Ternyata ubi juga salah satu makanan yang mengandung banyak serat. Dan hal menarik lainnya adalah ubi bisa membuat perut kita menjadi kenyang lebih lama. Selain itu, ubi bisa meningkatkan sistem gerakan usus yang berguna untuk mencerna makan, dan membuat feses menjadi lebih lunak.

  • Jagung

Jagung termasuk salah satu makanan yang kaya akan serat. Jagung memiliki kadar serat mencapai 12 gram. Selain itu jagung bisa mengatasi risiko diare.

Menu Sahur Kaya Serat itu Menyehatkan Kembali Jantung Istriku

Siapa pun tidak ingin yang tersayang sakit, apalagi sakit berat. Tentu banyak hal yang harus dikorbankan saat seseorang ingin kembali sehat, salah satunya meningkalkan makanan enak yang banyak mengandung kosterol dan lemak.

Degup jantung yang bergetar sangat cepat dan membuat istri bercucuran keringat, membuat kami berharap agar peristiwa itu tidak terulang lagi. Pesan dokter jantung membuat kami tersadar bahwa umur yang tidak lagi muda ini tidak boleh seenaknya mengonsumsii makanan sembarangan.

Saran yang mudah kata pak dokter, mulai mengubah pola makan dengan mengonsumsi makanan yang mengandung serat, dan puasa Ramadan menjadi momen untuk memulai merubah hidup menjadi lebih baik.

Rethink, refocus and recharge

Tiga kata itu menjadi tema puasa Ramadan ini dalam merubah pola hidup menjadi pola hidup sehat. Tanpa harus dipaksa harus puasa seperti intermiten fasting, ternyata bulan ini membaw akami pada pola hidup yang sehat.

Banyak sekali manfaat mengonsumsi makanan tinggi serat untuk tubuh, antara lain:

  • Selain membuat kenyang lebih lama, makan kaya serat juga kaya nutrisi untuk tubuh.
  • Serat membantu membersihkan penumpukan di dalam usus, sehingga bisa mengurangi risiko kanker usus besar.
  • Mengonsumsi serat bisa mengontrol pola makan, sehingga bisa membantu menjaga berat badan menjadi lebih ideal.
  • Dengan kandungan serat didalamnya, akan menghindarkan diri dari sembelit saat puasa.

Tentu banyak sekali menu sahur kaya serat yang bisa dibuat, semuanya tergantung variasi dan selera masing-masing. Penasaran dengan menu sahur kaya serat kami?

Ini dia beberapa variasi menu sahur kaya serat kami, antara lain:

  • Nasi merah, tumis jagung

Sumber gambar: Dokumen pribadi-Firman Rahman
Sumber gambar: Dokumen pribadi-Firman Rahman

Tentu saja sesuai dengan namya, maka menu sahur ini menggunakan beras merah, tumis jagung dan berbagai irian tomat yang menyegarkan dan juga sawi.

  • Nasi merah, sayur sup

Sumber gambar: Dokumen pribadi-Firman Rahman
Sumber gambar: Dokumen pribadi-Firman Rahman

Nah yang ini, menu dengan tetap menggunakan nasi merah ditambah dengan sayur sup dengan berbagai macam sayuran didalamnya, seperti wortel, tahu kukus, jagung, dan berbagai sayuran lainnya.

Untuk menambah rasa tidak menggunakan garam biasa, namun menggunakan Garam Himalaya.

  • Nasi merah kuah sayur dan lauk pindang

Sumber gambar: Dokumen pribadi-Firman Rahman
Sumber gambar: Dokumen pribadi-Firman Rahman

Nasi merah selalu menjadi teman dalam menu kami, namun kali ini yang menjadi sajian menggunakan adalah berbagai sayur seperti disebut diatas dengan tambahan pepes ikan tongkol atau pindang.

  • Nasi merah, tumis wortel dan suwir tongkol

Sumber gambar: Dokumen pribadi-Firman Rahman
Sumber gambar: Dokumen pribadi-Firman Rahman

Menu variasi lain adalah nasi merah dengan menggunakan tumis irisan wortel dan suwir tongkol. Agar suwir tongkol menjadi lebih nikmat dapat digunakan garam Himalaya yang lebih menyehatkan daripada garam biasa.

  • Buah-buahan

Sumber gambar: Dokumen pribadi-Firman Rahman
Sumber gambar: Dokumen pribadi-Firman Rahman

Jangan lupa buah-buahan. Kurang afdhol bila belum dilengkapi sajian segar buah-buahan.

Itu dia sedikit informasi dan catatan tentang "Jantung Istriku Kembali Sehat dengan Menu Sahur Kaya Serat". Semoga bermanfaat dan menginspirasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun