Medi Juniansyah
Medi Juniansyah Penulis

Master of Islamic Religious Education - Writer - Educator - Organizer

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Menu Sahur Tinggi Serat: Rahasia Kesehatan dalam Puasa

17 Maret 2024   15:30 Diperbarui: 17 Maret 2024   15:35 679
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menu Sahur Tinggi Serat: Rahasia Kesehatan dalam Puasa
Ilustrasi jenis sayuran tinggi serat - sumber gambar: hellosehat.com

"Betul sekali," jawab Ali. 

"Kita butuh semua nutrisi tersebut untuk menjaga tubuh tetap sehat dan berenergi selama puasa. Jadi, pastikan untuk mengonsumsi daging tanpa lemak, ikan, telur, dan produk susu rendah lemak juga."

Rizal mencatat dengan cermat, "Oke, aku akan memperhatikannya. Tapi, bagaimana jika kita tidak punya banyak waktu untuk memasak menu sahur yang sehat?"

Ali tersenyum, "Jangan khawatir, Rizal. Ada banyak cara untuk mempersiapkan menu sahur yang sehat dengan cepat. Misalnya, kamu bisa menyiapkan beberapa makanan sehat sekaligus pada malam sebelumnya atau memilih menu sahur yang sederhana tapi bergizi, seperti smoothie buah dengan tambahan protein whey atau yoghurt rendah lemak."

Rizal mengangguk mengerti, "Aku akan mencoba tips-tips itu. Terima kasih banyak, Ali, sudah berbagi pengetahuan ini."

"Tidak perlu terima kasih, Rizal. Kesehatan adalah investasi terbaik yang bisa kita lakukan untuk diri kita sendiri," ujar Ali, dengan senyum hangat.

Ali tersenyum melihat Rizal semakin tertarik dengan topik ini, "Tapi tahu tidak, Rizal, menu sahur tinggi serat ini juga bisa kita variasikan dengan cara yang kreatif. Misalnya, kita bisa membuat salad sayuran segar dengan tambahan protein seperti ayam panggang atau tahu. Atau bisa juga membuat smoothie bowl dengan campuran buah-buahan dan granola sebagai toppingnya. Semua itu membuat sahur menjadi lebih menarik dan tetap sehat!"

Rizal mengangguk antusias, "Wow, terdengar menggiurkan! Aku akan mencoba beberapa ide itu."

Ali menyunggingkan senyum, "Pasti akan jadi sahur yang lezat dan bergizi. Dan ingat, Rizal, tidak ada salahnya untuk mencampurkan menu sahur kita dengan olahan makanan tradisional juga. Seperti bubur kacang hijau, bubur sumsum, atau bubur ketan hitam. Selain memberikan energi, mereka juga kaya akan serat dan nutrisi lainnya."

Rizal mengangguk setuju, "Aku suka ide itu! Tampaknya bulan puasa ini akan jadi kesempatan bagiku untuk mencoba banyak makanan baru."

Ali tertawa, "Betul sekali! Bulan Ramadan memang momen yang tepat untuk bereksperimen dengan makanan sehat dan bergizi. Ini juga bisa menjadi kesempatan untuk meningkatkan kreativitas dalam memasak."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Content Competition Selengkapnya

15 March 2024

MYSTERY CHALANGE

Mystery Challenge | Video Youtube to KGNow Semarak Pasar Takjil
ramadan bercerita 2024  ramadan bercerita 2024 hari 5 
16 March 2024
Lokasi Ngabuburit Favorit
ramadan bercerita 2024 ramadan bercerita 2024 hari 6
17 March 2024
Menu Sahur Tinggi Serat
ramadan bercerita 2024 ramadan bercerita 2024 hari 7

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun