Anak perempuan pertama dari 4 bersaudara yang tengah belajar mengabdi pada dunia pendidikan. Masih terus belajar, belajar, dan belajar
Ramadan Masa Anak-anak, Memang Jadi Cerita yang Selalu Dikenang
Ketika libur sekolah, biasanya ibu akan mengajak berbelanja ke pasar untuk membeli kebutuhan berbuka dan sahur. Kami akan berangkat pagi supaya pulang ke rumah tidak terlalu siang dan ragam kebutuhan di pasar pun masih komplit apabila kami gasik ke pasar. Pasar tradisional di dekat tempat kami hanya buka sampai pukul sembilan pagi. Jika sudah telalu siang, kami akan lebih memilih berbelanja di warung dekat rumah atau penjaja sayuran keliling.
8. Mendengarkan dongeng dari Mbah Kakung
Saat Mbah Kakung masih hidup dan sehat, kami para cucu akan berkumpul untuk mendengarkan tausiyah kehidupan dari Mbah Kakung. Cerita yang dibawakan Mbah Kakung random setiap harinya, mulai dari motivasi untuk istiqomah berpuasa, cerita legenda mistis, sejarah, bahkan sampai cerita tokoh wayang. Meskipun terkadang cerita beliau tidak tuntas, namun entah mengapa kami tetap suka mendengarkannya. Biasanya Mbah Kakung akan bercerita sebelum kami pergi bermain dengan teman sebaya atau jika di hari Minggu, Mbah Kakung akan bercerita di waktu pagi hari selepas kami mandi.
Ramadan di masa kecil banyak memberikan pembelajaran bagi kita. Mulai dari latihan berpuasa dan belajar makna berpuasa, melakukan amalan-amalan kebaikan dan kegiatan menyenangkan, serta mendengarkan nasihat orang yang lebih tua merupakan upaya edukatif menanamkan pada diri bahwa Ramadan memang benar-benar istimewa. Ramadan menjadi momentum yang selalu dinantikan dan dirindukan. Ramadan menjadi waktu membahagiakan penuh kebaikan.
Cilacap, 02 April 2023